Aksi penangkapan ini dilakukan setelah para driver ojol memancing terduga pelaku melalui proses transaksi yang terencana
Terduga pelaku, dengan inisial ISWD, tercatat sebagai warga Kebraon, Karangpilang, Surabaya. Ia diketahui menggunakan akun restoran bernama "Mahkota Food" yang tiba-tiba muncul di aplikasi merchant wilayah Wonokusumo. Modus pelaku melibatkan penggunaan merchant yang menjual makanan beku (Frozen food) yang tidak pernah terdaftar sebelumnya.
Saat menjalankan aksinya, ia menghidupkan aplikasi merchant dan berperan sebagai penyedia produk di titik penjemputan oleh driver ojol, namun pelaku diduga juga berperan sebagai pembeli di lokasi lain yang tidak ada titik transaksi sebenarnya. Hal ini membuat para driver kebingungan mencari pembeli yang tidak ada.
Pelaku yang mengendarai mobil berwarna putih dengan nomor polisi W 1841 ZH berhasil digerebek oleh para driver ojol. Saat kejadian, ia berada sendirian di lokasi tersebut. Para driver mengungkapkan bahwa dalam aksi ini, kerugian yang dialami masing-masing driver mencapai kisaran Rp223.000, dengan total tiga driver menjadi korban orderan fiktif.
Usai penangkapan, terduga pelaku langsung digiring ke Polsek Mojosari untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Para driver ojol menyerahkan pelaku kepada pihak berwajib dengan harapan motif aksi ini dapat dikembangkan dan ditemukan solusi untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
(Redho)
.jpg)
