Saat di wawancara, Ibu Yati menjelaskan bahwa kegiatan pesantren kilat tahun ini diawali dengan sesi mendongeng bertema Islami bersama pendongeng Kak Ihan. Dengan gaya bercerita yang interaktif dan penggunaan boneka, sesi ini diharapkan bisa menghibur siswa setelah melewati Penilaian Tengah Semester (PTS), sekaligus menanamkan nilai-nilai Islami dengan cara yang menyenangkan.
"Kami ingin menunjukkan kepada anak-anak bahwa mengisi waktu di bulan Ramadhan bisa dilakukan dengan berbagai cara yang bermanfaat, salah satunya dengan mendengarkan dongeng Islami. Apalagi, Kak Ihan dikenal dengan boneka pendongengnya yang membuat cerita lebih menarik bagi anak-anak," ujar Ibu Yati.
Pesantren kilat ini akan berlangsung mulai Senin, 17 Maret hingga Kamis, 20 Maret 2025. Menjelang penutupan, SDN Samang Raya II juga akan mengadakan acara buka puasa bersama dan kegiatan santunan bagi anak yatim. Program santunan ini bertujuan untuk menumbuhkan kepedulian sosial di kalangan siswa dengan melibatkan orang tua, wali murid, serta paguyuban sekolah dalam berbagi rezeki kepada mereka yang membutuhkan.
Ibu Yati berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan di SDN Samang Raya II.
"Semoga anak-anak semakin terbiasa berbagi dan peduli terhadap sesama. Kami juga berdoa agar segala kebaikan yang dilakukan menjadi berkah dan kebahagiaan bagi semua, terutama bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan," tutupnya.
(Vie)
.jpg)
