PEKALONGAN - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan dari Fraksi PDI Perjuangan, Sumar Rosul, menyampaikan dukungannya terhadap gerakan rehabilitasi ekosistem di Kecamatan Petungkriyono yang diinisiasi oleh Laskar Dewa Ruci. Menurutnya, upaya ini harus didukung dengan langkah konkret dan evaluasi ilmiah terkait kondisi lingkungan di wilayah tersebut.
"Tanggapan saya mengenai kerusakan lingkungan, terutama di daerah lindung, daerah punggung, dan daerah atas, memang perlu ada tindakan nyata. Jika dilihat dari sisi akademisi dan ilmiah, tentu diperlukan evaluasi serta kajian mengenai kondisi kerusakan lingkungan di beberapa lokasi," ujar Sumar Rosul saat dihubungi melalui telepon, Sabtu (8/2/2025).
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa rehabilitasi ekosistem di Petungkriyono tidak bisa hanya berhenti pada kajian, tetapi harus segera ditindaklanjuti dengan aksi nyata di lapangan.
"Saya sangat sepakat bahwa selain kajian, harus ada langkah konkret. Harus ada pihak-pihak yang mulai memotori upaya rehabilitasi lingkungan," tambahnya.
Sumar Rosul juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah melakukan kunjungan ke Kementerian Kehutanan untuk berkonsultasi mengenai rehabilitasi hutan di Petungkriyono. Dari hasil evaluasi yang dilakukan kementerian, ditemukan bahwa sekitar 54 persen lahan Daerah aliran sungai (DAS) di wilayah tersebut dalam kondisi agak kritis, sementara 3,3 persen Daerah aliran sungai (DAS) di lingkungan kecamatan Petungkriyono sudah masuk kategori kritis. Dengan kondisi tersebut, rehabilitasi lingkungan harus menjadi prioritas yang lebih serius.
Ia pun mengapresiasi inisiatif Laskar Dewa Ruci, yang telah menggandeng berbagai pihak untuk menanam tanaman keras di kawasan Petungkriyono guna meningkatkan ketahanan tanah dan mencegah bencana ekologis di masa depan.
"Terima kasih. Saya sangat mendukung langkah nyata untuk rehabilitasi lingkungan ini. Kita perlu turun langsung ke lapangan dan terus mendorong berbagai pihak agar lebih aktif dalam upaya pelestarian lingkungan," tegasnya.
Ketua Umum Laskar Dewa Ruci, Handono Warih, menyambut baik dukungan dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan terhadap upaya rehabilitasi ekosistem di Petungkriyono. Menurutnya, sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan pihak swasta sangat penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan.
"Dukungan dari Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan semakin memperkuat sinergi antara masyarakat, pemerintah, dan pihak swasta dalam menjaga keseimbangan ekosistem di Petungkriyono. Ke depan, kami berharap semakin banyak pihak yang terlibat dalam gerakan Lintas Komunitas Peduli Pekalongan (LKPP) untuk memastikan rehabilitasi lingkungan berjalan secara berkelanjutan," ungkap Handono.
(Riki)