
BIREUEN – Kabupaten Bireuen resmi memasuki era baru kepemimpinan dengan dilantiknya H. Mukhlis, S.H., dan Ir. H. Razuardi, M.T. sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bireuen Periode 2025-2030. Pelantikan yang berlangsung dalam Sidang Paripurna Istimewa DPRK Bireuen pada Selasa malam, 18 Februari 2025, di Kompleks Pusat Pemerintahan Kabupaten (Kapuspemkab) Cot Gapu, menjadi momen bersejarah yang disambut penuh harapan oleh masyarakat.
Sebagai bentuk dukungan atas kepemimpinan baru, Dr. Tgk. H. Luthfi H. Sofyan, M.Sos., selaku Pimpinan Yayasan Harapan Ummat Arongan Bireuen, turut menyampaikan ucapan selamat serta harapan besar bagi kemajuan Bireuen di bawah kepemimpinan H. Mukhlis dan Ir. H. Razuardi.
"Hari ini, kita menyaksikan lahirnya kepemimpinan yang akan membawa Bireuen lima tahun ke depan. Kami berharap bupati dan wakil bupati yang baru dapat menjadi pemimpin bagi seluruh masyarakat, bukan hanya untuk kelompok tertentu atau tim sukses. Pemilu telah usai, kini saatnya kita bersatu demi kemajuan daerah. Bupati bukan hanya milik 01, 02, atau 03, tetapi milik semua warga Bireuen," ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya mengakhiri ketegangan politik pasca-Pemilu dan mengedepankan semangat kolaborasi demi membangun daerah. Persatuan dan kebersamaan, menurutnya, menjadi modal utama untuk menciptakan Bireuen yang lebih maju dan sejahtera.
Masyarakat Bireuen menaruh harapan besar pada kepemimpinan baru, terutama dalam 100 hari pertama. Berbagai tantangan yang dihadapi daerah ini memerlukan langkah konkret dan kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan rakyat. Beberapa agenda prioritas yang dinantikan antara lain:
• Konsolidasi internal untuk memastikan birokrasi berjalan efektif dan profesional.
• Peningkatan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan anggaran.
• Optimalisasi pelayanan publik berbasis digital agar lebih cepat dan efisien.
• Program stimulus bagi UMKM dan ekonomi kreatif agar lebih kompetitif.
• Penguatan sektor pertanian dan perikanan sebagai pilar ekonomi lokal.
• Menarik investasi yang berorientasi pada penciptaan lapangan kerja bagi masyarakat.
3. Pembangunan Infrastruktur Strategis
• Penyelesaian proyek infrastruktur yang tertunda, terutama jalan dan jembatan penghubung antarwilayah.
• Peningkatan akses transportasi guna mendukung konektivitas dan mobilitas masyarakat.
• Revitalisasi fasilitas kesehatan dan pendidikan agar lebih layak dan modern.
• Program bantuan sosial yang lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.
• Meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga pengajar, termasuk guru dayah.
• Pengembangan kebijakan bagi generasi muda agar lebih berdaya saing di era digital.
• Merajut kembali persaudaraan masyarakat pasca-Pemilu untuk menciptakan stabilitas sosial.
• Mengajak semua pihak, termasuk rival politik, untuk bersama-sama membangun Bireuen.
• Meningkatkan keterlibatan masyarakat dalam perumusan kebijakan daerah agar lebih partisipatif.
Kepemimpinan yang sukses bukan hanya dinilai dari janji, tetapi dari solusi nyata yang mampu meningkatkan kesejahteraan rakyat. Oleh karena itu, masyarakat Bireuen menanti gebrakan konkret yang dapat dirasakan manfaatnya dalam waktu dekat.
Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Bireuen akan tumbuh sebagai daerah yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing.
Selamat bertugas kepada Bupati dan Wakil Bupati Bireuen yang baru. Semoga amanah dan mampu membawa perubahan nyata bagi masyarakat.
(Hendra )