Aceh Utara - Pemerintah Kabupaten Aceh Utara menerima Dana Insentif Desa (DID) untuk tahun anggaran 2024 sebesar Rp19.579.660.000.
Penerimaan dana tersebut didasarkan pada Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 352 Tahun 2024 tentang Rincian Insentif Desa Setiap Desa Tahun Anggaran 2024.
Dana insentif ini akan disalurkan kepada 164 gampong (desa) dari total 852 gampong yang ada di Kabupaten Aceh Utara.
Dengan adanya dana ini, diharapkan akan terjadi peningkatan kesejahteraan dan percepatan pembangunan di gampong-gampong penerima.
Tetapi berbeda halnya dengan yang terjadi di Gampong Dayah Nibong, Kecamatan Nibong, salah satu penerima DID, dengan uang tambahan tersebut malah menjadi petaka dimana masyarakat sudah berang dengan sikap Geuchik, dimana masyarakat menduga dana tersebut diselewengkan, dikarenakan tanpa realisasi apapun walaupun sudah memasuki tahun 2025.
Menurut keterangan dari salah satu warga yang namanya tidak ingin disebutkan, Uang tambahan 120 Juta tersebut tidak ada realisasi apapun, dan saya dengar info Hari Selasa, 07 Januari 2025, Geuchik akan didemo, coba abang tanyakan ke Tuha Peuet yang lebih jelas," ucapnya.
Sementara itu, Ketua Tuha Peuet Dayah Nibong, Mansur, saat dikonfirmasi awak media terkait masalah tersebut, mengatakan," Isu nya seperti itu, APBG Perubahan belum dikasih ke saya, jadi isinya belum saya tahu apa yang sudah dikerjakan, tapi ada item yang akan diserahkan ke Camat Besok, Senin, 06 Januari 2025," ucapnya, Minggu, 05 Januari 2025.
Saat dikonfirmasi lebih lanjut, Iya hanya menjawab, Lebih jelas besok konfirmasi sama pak Camat aja, dan malah bertanya kepada wartawan, darimana dapat nomor saya?," ucapnya singkat.
Dugaan kuat Geuchik tidak menyerahkan APBG-P kepada Ketua Tuha Peuet, Mansur, yang baru dilantik kurang lebih sebulan yang lalu.
Camat Nibong Rizky Rasmana Hanafiah, S. IP. M. Si, saat dikonfirmasi awak media, Senin, 06 Januari 2025, mengatakan," Surat dari Tuha Peuet sudah kami terima, sehubungan dengan surat tersebut, Selasa atau Rabu Tim Kecamatan Nibong akan monitoring ke Gampong Dayah Nibong mengecek realisasi DD 2024," ucapnya.
Tambahnya, Selanjutnya akan kami panggil Geuchik, seluruh aparatur dan tuha peuet untuk rapat bersama Muspika Nibong, soal APBG-P tidak diserahkan oleh Geuchik kepada Tuha Peuet yang baru itu ranahnya Pemerintahan Gampong, dan sudah pernah kami sampaikan kalau mau foto copy yang di Kecamatan bisa," pungkas Camat Nibong Rizky.
Sementara itu, Geuchik Dayah Nibong belum dapat tersambung via telepon maupun bertemu langsung, sampai berita ini tayang.
(Fadly P.B)