Kutacane - Aksi demontrasi tentang dibukanya perekrutan yang dilakukan Lsm komunitas rakyat ekonomi kecil (Korek) pada tgl 6 Mei 2024 akhirnya membuahkan hasil dengan dibukanya 300 lebih perekrutan P3K dilingkup pemerintah kabupaten Aceh Tenggara. Jum'at 13/12/2024
Aksi demontrasi tersebut terjadi akibat dari pada pemberitaan online yang dilakukan oleh pihak Pemerintahan Aceh Tenggara beberapa waktu lalu tentang dibatalkannya perekrutan P3K di Aceh Tenggara.
Aksi demontrasi pada 5 Mei 2024 di depan kantor pemerintahan Aceh Tenggara tersebut sempat berjalan damai tetapi karena lamanya pihak perwakilan Pemda Agara menemui masa, los control terjadi sehingga terjadi saling tolak menolak gerbang kantor Bupati Agara sehingga terjadi insiden Perusakan ringan.
Kendati demikian masalah tersebut ternyata tidak sampai disitu saja, karena adanya insiden Perusakan pihak pemerintah Aceh Tenggara melaporkan pihak LSM KOREK Aceh Tenggara yang menggelar aksi tersebut sehingga berakhir dibalik jeruji polres Aceh Tenggara.
Irwansyah Putra ketua lsm korek Aceh Tenggara sekalian kordinator aksi mengungkapkan kepada media, masalah perusakan biarkan penegak hukum yang bertindak, yang penting kami berhasil mendongkrak terjadinya perekrutan kembali terhadap tenaga honorer yang ada dia Aceh Tenggara sehingga menjadi P3K ungkapnya.
Irwansyah Putra juga mengungkapkan ketika ditanya masalah hukum, kami dan rekan rekan yang tergabung dalam LSM KOREK Aceh Tenggara tidak dapat menjelaskan prihal masalah hukum karena kami juga bingung dan bertanya dalam hati, ungkapnya dengan wajah tersenyum.
(Sutra Efendi)