Secara umum evaluasi yang dilakukan KI dibagi dalam empat tahap yaitu, tahap I penilaian website dan media sosial badan publik, tahap II pengisian self assessment questionnaire (SAQ), tahap III visitasi dan tahap IV uji publik.
Adapun penghargaan terdiri dari 5 kategori yaitu Informatif dengan nilai 90 sampai dengan 100, Menuju Informatif dengan nilai 80 sampai dengan 89,9, Cukup Informatif dengan nilai 60 sampai dengan 79,9, Kurang Informatif dengan nilai 40 sampai dengan 59,9 dan Tidak Informatif dengan nilai kurang dari 39,9.
Diberitakan sebelumnya, Pjs Bupati Pemalang Agung Hariyadi memberikan paparan mengenai tata kelola keterbukaan informasi publik Pemerintah Kabupaten Pemalang di BPSDMD Provinsi Jawa Tengah beberapa waktu lalu, yang merupakan agenda dari tahap uji publik.
Pemerintah Kabupaten Pemalang lolos ke tahap uji publik setelah mendapatkan nilai 92,61 dalam evaluasi tahap sebelumnya (visitasi).
Dalam kegiatan visitasi sendiri, Ketua KIP Jateng Indra Ashoka Mahendrayana hadir di Kabupaten Pemalang beserta asistennya Reyhan Sava Odagoma. Tim dari KIP Jateng tersebut diterima Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pemalang Heriyanto berikut jajarannya di Gedung Sasana Bhakti Praja.
Agenda visitasi KIP Jateng saat itu terdiri dua kegiatan yaitu, mendengarkan presentasi mengenai tata kelola keterbukaan informasi publik oleh Sekda selaku Atasan PPID, dan melakukan verifikasi ketersediaan informasi publik atas pengisian SAQ. Pengisian SAQ sendiri merupakan evaluasi tahap sebelumnya (tahap II).
Dalam hal ini Pemerintah Kabupaten Pemalang meraih penghargaan kategori Menuju Informatif dengan nilai 85,17 dalam evaluasi keterbukaan informasi publik yang dilakukan oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Jateng tahun 2024.
Hasil tersebut diumumkan dalam acara penganugerahan Keterbukaan Informasi Publik, KIP Award 2024 yang diadakan di salah satu hotel di Semarang, Senin (9/12/2024) malam.
Dalam keterangannya pada kegiatan tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pemalang Joko Ngatmo yang mewakili Bupati Pemalang Mansur Hidayat, menerima piagam penghargaan mengatakan, ini untuk pertama kalinya sejak tahun 2018 meraih kategori Menuju Informatif.
Masih menurut Joko, pihaknya tahun depan akan mempublikasikan beberapa informasi yang berkategori terbuka, yang tahun ini belum sempat dipublikasikan.
“Sehingga untuk kedepan tidak ada hal-hal yang dikecualikan, semua informasi akan kita naikkan semua agar masyarakat bisa melihat bahwa kondisi di Pemalang semua adalah keterbukaan,” ucap Joko.
Joko Ngatmo menyampaikan untuk keterbukaan informasi publik, Kabupaten Pemalang tahun ini mendapat nilai 85,17, kemudian target di tahun depan yang sudah diinisiasi yaitu 97,5.
“Diperlukan kolaborasi di seluruh OPD Pemalang, kita inisiasi semuanya termasuk hal-hal di tingkat desa sudah harus menyampaikan informasi kepada masyarakat secara terbuka,” pungkas Joko Ngatmo.
(Eko B Art)
