Acara yang berlangsung khidmat di Aula Kampus 1 dan laboratorium siber ini dihadiri oleh mahasiswa Diploma IV Program Studi Rekayasa Keamanan Siber dari semester 1 hingga semester 7, Kepala UPMI, Komunitas Surosowan Cyber Banten, Direktur, staf BAAK dan BAUK, Ketua Program Studi, serta para dosen Politeknik Piksi Input Serang.
Acara dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur'an, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne, dan Mars Piksi Input Serang.
Ketua Himpunan Mahasiswa Rekayasa Keamanan Siber (HIMAREKSI) menyampaikan ucapan terima kasih kepada Dirjen Vokasi atas hibah 22 unit komputer untuk laboratorium ini, serta apresiasi terhadap kerja sama dengan Komunitas Surosowan Cyber Banten.
Dalam sambutannya, perwakilan Komunitas Surosowan Cyber Banten, Bapak Tezar Yohansa, S.Kom., M.Kom., menyatakan bahwa komunitas ini merupakan wadah bagi mahasiswa di Banten untuk mengembangkan keterampilan teknologi. Ia menegaskan bahwa kemampuan digital sangat penting untuk mendukung visi Indonesia Emas.
Ketua Program Studi Rekayasa Keamanan Siber, Bapak Yudiansyah Fauzi, S.Kom., M.Kom., juga menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan fasilitas yang diberikan. Beliau berpesan kepada mahasiswa agar memanfaatkan ilmu di bidang keamanan siber untuk tujuan yang positif, seperti melindungi dari serangan siber dan mencegah kejahatan digital di Indonesia.
Direktur Politeknik Piksi Input Serang, Ibu Yeti Asmawati, S.E., M.M., menekankan pentingnya pembaruan informasi dalam bidang keamanan siber."Mahasiswa harus profesional, intelektual, dan memiliki integritas tinggi dalam menjaga keamanan siber, baik di laboratorium maupun dalam kehidupan sehari-hari," ujar beliau.
Di akhir sambutannya, beliau mengapresiasi kerja sama yang baik dengan Komunitas Surosowan Cyber Banten dan berharap kolaborasi ini terus terjalin untuk kemajuan bersama.
Laboratorium Rekayasa Keamanan Siber diresmikan secara simbolis oleh Direktur Politeknik Piksi Input Serang melalui pemotongan tumpeng sebagai ungkapan rasa syukur atas berdirinya fasilitas baru ini.
Acara berlangsung lancar dengan suasana yang penuh kebanggaan. Laboratorium baru ini diharapkan menjadi sarana bagi mahasiswa Program Studi Rekayasa Keamanan Siber untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi, terutama dalam melindungi sistem dari ancaman siber.Melalui fasilitas ini, mahasiswa diharapkan dapat menjaga nama baik almamater dan berkontribusi dalam memperkuat keamanan digital Indonesia.
"Mari bersama-sama menjaga ruang siber dan menjadikan Indonesia lebih aman di era digital," tutup acara tersebut dengan penuh optimisme.
(Vie)