-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Sekda Nisel

    Kab. Banyuasin

    Oku Selatan

    Sports

    Melalui Dana CSR PT Torabika Eka Semesta Berikan 58 Pohon Ketapang untuk di tanam di Desa Banyu Asih Kecamatan Mauk

    Metronewstv.co.id
    Sunday, December 15, 2024, 13:49 WIB Last Updated 2024-12-15T06:49:39Z

    Kabupaten Tangerang - PT Torabika Eka Semesta kembali memberikan atau menyalurkan Corporate Social Responsibility (CSR) nya untuk wilayah Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, pada Sabtu 14 Desember 2024.


    Acara serah terimah berlangsung di depan kantor halaman Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang sejak pukul 07.00 WIB hingga selesai.


    Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Desa Banyu Asih Ahmad Hariri beserta jajarannya, Babinsa, Binamas, Camat Mauk Khalid Mawardi, RT, RW, Jaro, tokoh masyarakat, Kabid DLHK Kabupaten Tangerang H. Ilyas, staf penting dari PT Torabika Eka Semesta.


    Kabid DLHK Kabupaten Tangerang H. Ilyas dalam sambutannya mengatakan, bahwa Desa Banyu Asih mengajukan atau meminta bantuan untuk penghijauan di wilayahnya.


    "Alhamdulillah dari DLHK Kabupaten Tangerang mengajukan bantuan tersebut yaitu melalui PT Torabika Eka Semesta pada CSR nya, dan mendapatkan 58 pohon ketapang," ucapnya.


    Menurutnya, selama dirinya menjabat menjadi Kabid DLHK Kabupaten Tangerang, PT Torabika Eka Semesta selalu membantu dan salah satunya bantuan pohon ketapang yang diserahkan untuk Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang.


    Ia berharap kedepannya, selain penghijauan atau pohon-pohon yang diberikan ke wilayah yang membutuhkan, pihak PT Torabika Eka Semesta juga merealisasikan bantuan lainnya.


    "Semoga dengan adanya bantuan pohon ketapang tersebut yang diberikan oleh PT Torabika Eka Semesta, kedepannya agar menjadi semakin hijau lingkungannya dan bisa menjaga dan merawatnya," tukasnya.


    Sementara itu, Darwanto perwakilan staf penting dari PT Torabika Eka Semesta menuturkan, CSR penanaman pohon ketapang oleh PT Torabika Eka Semesta - Mayora Group kepada Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk, merupakan kegiatan yang sudah kesekian kalinya di bidang lingkungan hidup sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam menjaga alam yang bekerjasama dengan DLHK Kabupaten Tangerang. 


    "CSR penanaman pohon sebagai bentuk kesadaran PT Torabika Eka Semesta atas adanya global warming dunia. Sehingga kegiatan ini di harapkan dapat mambantu menjaga kelestarian alam dan menyeimbangkan ekosistem yang ada di sekitar Kecamatan Mauk," tuturnya.


    Di kesempatan yang sama, Kepala Desa Banyu Asih Ahmad Hariri mengucapkan terimakasih kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang yang telah merealisasikan pengajuan pohon ketapang sebagai pelindung.


    "Alhamdulillah dari proses pengajuan pohon pelindung untuk wilayah Desa Banyu Asih jalur lintas sepanjang jalan Kecamatan Mauk, di mana di hari ini direalisasikan pohon ketapang sebanyak kurang lebih 58," ucapnya.


    Hariri menambahkan, pada hari ini dilakukan langsung penanaman pohon ketapang di wilayahnya bersama Camat Mauk, Kabid DLHK Kabupaten Tangerang, dan Muspika Kecamatan Mauk, serta pihak PT Torabika Eka Semesta.


    "Alhamdulillah pengajuan kami ke DLHK Kabupaten Tangerang direalisasikan melalui CSR nya PT Torabika Eka Semesta. Bantuan 58 pohon ketapang itu langsung ditanam di sekitar lintas jalur Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang," sambutannya.


    Ia berharap, pihaknya akan terus melakukan penanaman pohon sebagai pelindung alam. Mudah-mudahan ada manfaat untuk lingkungan Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk.


    "Penanaman pohon ketapang ini disambut langsung oleh semua pihak yang terlibat, semoga Desa Banyu Asih, Kecamatan Mauk dapat bantuan yang lainnya. Selain itu, masih banyak pengangguran dan rumah-rumah kumuh," tukasnya.


    Tak hanya itu, pihak DLHK Kabupaten Tangerang dan Kecamatan Mauk juga memberikan informasi bahwa PT Torabika Eka Semesta kedepannya dapat merealisasikan penanganan untuk pengolahan limbah sampah yaitu bak sampah.


    "Harapan saya itu bisa dijalankan dan terealisasikan lagi. Sedangkan untuk Armada jenis germo Desa Banyu Asih baru memiliki satu unit.


     ( Nuryadi)

    Komentar

    Tampilkan