Kaur – Dalam upaya memperkuat pelayanan publik berbasis digital, Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Kominfo) Kabupaten Kaur resmi menyerahkan tiga aplikasi inovatif kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada Selasa (17/12/2024).
Peluncuran ini menandai langkah penting dalam mendukung efisiensi dan transparansi pelayanan publik, sejalan dengan komitmen pemerintah daerah untuk mendorong digitalisasi.
Aplikasi Simonev untuk UMKM dan Perdagangan
Dikelola oleh Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskop UKM dan Perindang), aplikasi Simonev mulai dioperasikan pada 2025. Aplikasi ini memiliki beberapa fitur utama, seperti, pemantauan Harga Pasar, Pelaku UMKM dapat mengakses informasi harga bahan pokok yang diperbarui secara berkala.
Promosi Produk, UMKM dapat memanfaatkan platform ini untuk memperluas jangkauan pemasaran produk mereka.
Pengelolaan Usaha: Dengan transparansi harga, pelaku usaha dapat lebih mudah mengantisipasi fluktuasi harga dan mengelola bisnis mereka.
Kepala Dinas Kominfo, M. Jarnawi, M.Pd., menyatakan, "Simonev diharapkan dapat meningkatkan daya saing UMKM dan mendukung efisiensi operasional usaha di Kabupaten Kaur," ujar Jarnawi.
Aplikasi PPDB dan Informasi Pendidikan
Aplikasi yang dirancang untuk Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispenbud) ini berfokus pada proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) serta penyediaan data pendidikan lainnya.
Informasi PPDB, Masyarakat dapat mengakses kuota, persyaratan, dan jadwal pendaftaran tanpa perlu datang langsung ke sekolah.
Transparansi Data, Proses penerimaan siswa baru menjadi lebih transparan, menghemat waktu dan biaya masyarakat.
Aplikasi ini diharapkan dapat mempermudah masyarakat dan meningkatkan aksesibilitas informasi pendidikan.
Aplikasi Informasi Kesehatan di Puskesmas
Untuk bidang kesehatan, aplikasi ini memberikan informasi layanan medis, jadwal dokter, dan program kesehatan masyarakat. Aplikasi ini dirancang untuk mendukung kebutuhan layanan kesehatan yang lebih modern dan responsif.
Menurut M. Jarnawi, "Peluncuran aplikasi ini adalah langkah strategis dalam memajukan Kabupaten Kaur di era digital. Aplikasi ini tidak hanya memudahkan masyarakat, tetapi juga meningkatkan efisiensi kerja OPD," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa digitalisasi di berbagai sektor pelayanan publik diharapkan dapat menciptakan transparansi, mempercepat pelayanan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Dengan adanya inovasi ini, Kabupaten Kaur terus membuktikan komitmennya untuk bertransformasi menuju daerah yang berbasis teknologi dan berorientasi pada kebutuhan masyarakat, tutup Jarnawi.
(Ilpitar/Adv)