Program Salira termin ketiga ini menghabiskan anggaran sebesar Rp283.500.000 untuk berbagai pembangunan infrastruktur di lingkungan warga.
Dalam rangka penyelesaian proyek ini, Tim Pendamping Program Salira (Kota Ku), bersama Lurah Warnasari dan Camat Citangkil, melakukan opname hasil pembangunan yang mencakup Sarana dan Prasarana Lingkungan Rukun Warga (Salira) serta Pembangunan Wilayah Kelurahan (DPWKel).
Ketua Pokmas Warnasari, Haeru Dewan Ghazali, yang akrab disapa E'eng, menyampaikan rasa syukur atas rampungnya proyek ini. Ia menjelaskan bahwa pembangunan meliputi, Tiga titik drainase, Tiga lokasi pemasangan paving block, Dua lokasi Penerangan Jalan Umum (PJU) dan Dua gapura.
"Alhamdulillah, pemeriksaan hasil pekerjaan telah selesai. Mudah-mudahan hasilnya sesuai spesifikasi, juknis, dan RAB. Kami berharap pembangunan ini dapat dijaga dan dirawat bersama agar terus memberikan manfaat bagi masyarakat," ujar Haeru. Jumat (27/12/2024).
Sementara itu, Tim Pendamping Program Salira turut mengapresiasi hasil pembangunan yang dinilai telah sesuai dengan SOP dan petunjuk teknis (Juknis).
"Kegiatan ini mencakup 10 titik pembangunan, seperti gapura, paving block, drainase, dan PJU. Alhamdulillah, semua sudah memenuhi standar yang ditetapkan," kata perwakilan tim pendamping.
Ditempat yang sama, Camat Citangkil, Ikhlasinufus, menyatakan bahwa Kelurahan Warnasari menjadi penutup dari program Salira di Kecamatan Citangkil yang melibatkan tujuh kelurahan. Ia menegaskan bahwa seluruh pembangunan sudah sesuai juknis dan RAB.
"Kami melihat langsung hasil pembangunan, seperti drainase, gapura, PJU, dan paving block. Alhamdulillah, semuanya sesuai dengan rencana. Tinggal melengkapi dokumen administrasi untuk penyempurnaan akhir," ujar Ikhlasinufus.
Selain itu, Camat Ikhlasinufus juga meninjau progres pembangunan Ruang Terbuka Publik (RTP) yang dikerjakan oleh Dinas Perkim Kota Cilegon. RTP tersebut sudah memasuki tahap akhir dan ditargetkan rampung pada 28 Desember 2024.
"Semoga RTP ini bisa dimanfaatkan warga sebagai tempat bersilaturahmi, berekreasi, dan mengeksplorasi potensi lokal," tambahnya.
Ia juga berpesan kepada masyarakat untuk menjaga fasilitas yang telah dibangun.
"Mari kita rawat bersama fasilitas ini agar terus bermanfaat untuk jangka panjang. Ini adalah hasil kerja bersama, dari masyarakat untuk masyarakat," pesannya.
Lurah Warnasari, Hidayatullah, turut menyampaikan apresiasi atas selesainya proyek ini.
"Alhamdulillah, ini adalah tahap final dari pembangunan yang sudah kami laksanakan mulai dari termin pertama, kedua, dan ketiga. Hari ini, proyek sudah selesai 100%," ujar Hidayatullah.
Ia berharap hasil pembangunan dapat dimanfaatkan dan dirawat dengan baik oleh masyarakat.
"Kami ingin semua yang sudah dibangun ini memberikan manfaat besar, baik untuk aktivitas warga, taman bermain anak-anak, maupun pengembangan UMKM. Mari kita jaga bersama," harapnya.
(Vie)