Hal ini seperti di katakan, Sukri, salah seorang masyarakat kota juang Bireuen.
Menurutnya, kelangkaan GAS LPG sering terjadi membuat masyarakat merasa kesulitan didalam melakukan aktivitasnya demi memenuhi kebutuhan rumah tangga.
Disamping langka harga GAS LPG 3 Kilo dijual oleh pangkalan lebih dari harga het berkisar diatas Rp.22.000, oleh karena itu, Sukri berharap ada tindakan tegas dari pihak aparat hukum maupun dinas terkait, supaya harga GAS dijual sesuai aturan yang berlaku." mengingat perekonomian masyarakat saat ini sangat sulit.
Selaku masyakat kota juang, Sukri juga menekankan kepada Pemerintah Daerah melalui Dinas yang membidanggi persoalan ini, harus segera mencari tahu, apa sebab selalu terjadi kelangkaan GAS LPG, kalau perlu melakukan razia." jelas Sukri.
(Hendra)
