Acara tersebut dibuka oleh Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Labuhanbatu Dr. Faisal Arif Nasution, S.Sos, M. Si yang dihadiri oleh para peserta dari Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), penyuluh agama, dan Ormas Islam yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.
Pjs. Bupati Faisal Arif memberikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut, karena melalui kegiatan ISF dapat mensejahterakan masyarakat dengan membantu masyarakat yang miskin dan lemah.
" Islamic Social Finance ini harus berdampak terhadap masyarakat luas yang ada di Kabupaten Labuhanbatu. Kita berharap agar penyuluh sebagai garda terdepan dalam membantu mensosialisasikan gerakan ini kepada seluruh masyarakat sehingga program-program yang direncanakan dapat terwujud", kata Pjs. Bupati dalam sambutannya.
Pjs. Bupati juga menambahkan agar BAZNAS senantiasa selalu berkolaborasi dalam rangka membantu pemerintah dalam memberantas kemiskinan yang ada di Kabupaten Labuhanbatu.
Sebelumnya, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Labuhanbatu Dr. H. Asbin Pasaribu mengatakan pertemuan ini adalah bagian dari usaha dan kerjasama Kemenag dengan Lembaga Amil Zakat dan juga BAZNAS Kabupaten Labuhanbatu.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Kabupaten Labuhanbatu yang telah mensupport kegiatan ini, sehingga masyarakat yang ada di Kabupaten Labuhanbatu yang tingkat ekonominya rendah bisa dibantu.
Perlu diketahui keberadaan Islamic Social Finance adalah solusi nyata yang mampu memberikan kontribusi kesejahteraan bagi ummat secara berkelanjutan. Peran Organisasi pengelola zakat, Penyuluh Agama, dan Ormas Islam sangat dibutuhkan dalam upaya memberdayakan masyarakat melalui ekonomi yang berbasis Syariah.
Kegiatan dirangkum dengan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Narasumber yang dari Badan Pengurus Pusat Majelis Ulama Indonesia.
Turut hadir pada kegiatan, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Kemenag Labuhanbatu, Ketua Baznas Labuhanbatu, Kabag Tapem dan peserta sosialisasi.
(SS)
