“Kami sudah masuk ke tingkat desa karena bagi kami, desa bukan sebuah entitas yang biasa tetapi luar biasa, di desa sudah ada APBDes dan LKPDes seperti layaknya Kabupaten,” ucap Teguh.
Tujuan program Desa Cantik seperti disampaikan Teguh, adalah untuk meningkatkan literasi pemahaman aparat di tingkat desa agar penyelenggaraan kegiatan statistik yang dikelola oleh desa dapat semakin baik, dalam hal ini, "desa Penggarit dicanangkan sebagai Desa Cantik (Cinta Statistik) Badan Pusat Statistik (BPS) Pemalang", pungkasnya.
Pencanangan dilakukan oleh Bupati Pemalang Mansur Hidayat didampingi Kepala BPS Pemalang Teguh Iman Santoso di Pendopo Kecamatan Taman, Rabu (18/9/2024).
Usai menandatangani piagam Desa Cantik, selanjutnya Bupati menyerahkan piagam tersebut kepada Kepala Desa Penggarit Imam Wibowo.
Bupati juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada jajaran BPS Pemalang yang telah menunjuk Penggarit sebagai Desa Cantik.
Setelah dicanangkan sebagai Desa Cantik, kata Mansur, nantinya akan banyak manfaat dan keuntungan yang bisa dirasakan oleh jajaran Pemdes maupun masyarakat Penggarit baik peningkatan kualitas desa dalam pengelolaan dan pengolahan data sehingga perencanaan pembangunan desa lebih tepat.
Mansur menambahkan, meski saat ini desa sudah banyak dibekali dengan aplikasi pendata seperti profil desa, tapi belum dilaksanakan karena tidak adanya admin khusus.
“Nanti harus ada admin khusus untuk kedepannya guna mengelola data online,” ucapnya.
Mansur Hidayat juga berharap, "Penggarit bisa menjadi desa percontohan Desa Cantik bagi desa-desa lain, khususnya untuk desa-desa yang ada di Kecamatan Taman", pungkasnya.
(Eko B Art)
