Mewakili Tim, Hadirat S.T Gea, Wakil Ketua Tim Kampanye Karya-Yunius, menyampaikan ucapan belasungkawa kepada keluarga besar duka yang ditinggalkan.
Pada sambutannya, Karya Septianus Bate'e menyampaikan rasa empati mendalam atas duka yang dialami oleh keluarga besar Yunius Larosa.
"Kehadiran kami disini karena kita adalah keluarga. Apa yang yang dirasakan oleh keluarga besar yang ditinggalkan almarhum, kami juga turut merasakannya," ucap Karya.
Calon Wali Kota Gunungsitoli yang sering disapa Karya Bate'e menjelaskan bahwa kematian adalah bagian dari Rencana Tuhan yang tidak dapat dihindari oleh siapapun. “Kematian orang tua di tempat ini adalah kehendak Tuhan. Kehidupan di dunia hanya sementara, dan kita yang masih hidup harus senantiasa bersyukur kepada Tuhan,” tambahnya.
Diakhir sambutannya, satu Nats Firman Tuhan yang disampaikan Karya Bate'e sebagai kata penguatan, penghiburan dan ketabahan untuk keluarga besar duka yang ditinggalkan almarhum, dikutip dari surat Mazmur 116:15 “Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya.” Kiranya kita semua tetap dilindungi dan diberkati oleh Tuhan, Allah Yang Maha Kuasa,
Dari pantauan wartawan di lokasi, acara turut dihadiri Ketua Tim Kampanye, Wakil Ketua, Sekretaris dan seluruh anggota Tim Kampanye Paslon Karya-Yunius.
Suasana penuh haru mewarnai rumah duka, dengan kehadiran Tim Kampanye Karya-Yunius yang memperlihatkan solidaritas dan rasa kebersamaan yang kuat di tengah suasana duka.
Untuk diketahui, Bapak Heziduhu Larosa (alm) orangtua dari Yunius Larosa, Calon Wakil Wali Kota Gunungsitoli, menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Minggu (08/09/2024) malam.
(St.Lase)
