"Adapun tujuan dari kegiatan bimbingan teknis sebagai kader posyandu yaitu bahwa, kader posyandu dalam melaksanakan kegiatan posyandu dapat dilaksanakan secara menyeluruh, kader dapat mengetahui konsep pelayanan posyandu terkait dengan 5 siklus kehidupan, kader posyandu mengetahui strategi percepatan untuk penurunan stunting dan kader posyandu diharapkan dapat mengimplementasikan integrasi layanan primer di posyandu", ucap Ahmady.
Dirinya juga berharap agar kader posyandu dapat mengetahui dan menyampaikan informasi kepada masyarakat secara luas terkait dengan berbagai macam kebijakan kesehatan di Kabupaten Pemalang.
"Peserta pada kegiatan ini sejumlah 223 orang yang berasal dari perwakilan kader posyandu dari 223 Desa/Kelurahan se Kabupaten Pemalang", pungkas Ahmady.
Dalam hal ini para Kader Posyandu yang ada di wilayah Kabupaten Pemalang diharapkan dapat menurunkan angka stunting. Harapan tersebut disampaikan Bupati Pemalang Mansur Hidayat dalam acara Peningkatan Kapasitas Bagi Kader Posyandu se-Kabupaten Pemalang Tahun 2024 di salah satu Hotel di Pemalang, Kamis (22/8/2024).
Kita semua patut, bersyukur pada tahun 2023 angka stunting di Kabupaten Pemalang sudah turun sehingga Pemalang menjadi nomor 2 terendah se Jawa Tengah.
“Saya ucapkan terima kasih, berkat kerja keras Panjenengan semua para kader posyandu berhasil menurunkan angka stunting pada tahun 2023 di Kabupaten Pemalang,” ucap Mansur Hidayat.
Dirinya, kembali berharap agar prestasi tersebut terus dikejar sampai target penurunan stunting di tahun 2024, masih 15,3 persen hingga nantinya bisa menjadi 12 persen.
"Sekali lagi kami ucapkan terima kasih kepada seluruh kader posyandu yang sudah bekerja dengan penuh semangat dan keikhlasan untuk mengurus anak-anak di Kabupaten Pemalang baik anak stunting maupun anak yang kaitannya dengan kesehatan secara keseluruhan", pungkas Mansur Hidayat.
(Eko B Art)
