Ironisnya lagi untuk anggaran di tahun 2024 meningkat hingga 2.5 Milyar untuk satu kegiatan dengan satu media.
Hal ini diungkapkan Lembaga Pemantau Kebijakan Pemerintah dan Keuangan (LP - KPK) Provinsi Riau melalui Ketua St Sugi Pramono kepada meteonewstv.co.id Senin (1/07/2024), dari data informasi yang diperoleh dimana nilai kerjasama media pada tahun anggaran 2023 secara keseluruhan lebih dari Rp. 2 Milyar.
Tahun 2023, Iklan layanan masyarakat, 224.000.000, maret - Desember, Advetorial Media Cetak 17 kali, April - Desember. 660.000.000, Galeri Media Online 163 kali, Februari - Desember. 1.255.000.000,Total = Rp. 2.140.000.000.
Sedangkan di tahun 2024,Advetorial Media Cetak, online, iklan layanan masyarakat, Januari - Desember, 2.500.000.000, Iklan Media Elektronik, Media online, Januari 2024, 90.000.000, Total = Rp. 2.590.000.000.
"Tentunya kami selalu lembaga Pemantau Keuangan Pemerintah berdasarkan data yang kita peroleh, bahwa kami menduga adanya penyelewengan anggaran di Dinas Pendidikan Pekanbaru yang tidak sesuai dengan peruntukannya, tentunya merugikan negara.
Berdasarkan data serta bukti - bukti yang kami peroleh, akan kami laporkan kepada BPK Provinsi Riau, Inspektorat untuk segera dilakukan Audit, agar diproses oleh APH,"ungkapnya.
Sementara pihak Disdik Pekanbaru, saat dihubungi melalui WhatsApp belum dapat memberikan keterangan.
(putra)
