"Pertumbuhan ekonomi meningkat dari 3,01 persen tahun 2022 menjadi 3,72 tahun 2023. Umur Harapan Hidup meningkat dari 71,91 pada tahun 2022 menjadi 72,30 pada tahun 2023. Rata-rata lama sekolah meningkat dari 6,97 pada tahun 2022 menjadi 7,07, pada tahun 2023. Dan persentase penduduk miskin di Nias Barat mengalami penurunan dari 24,73 persen pada tahun 2022 menjadi 22,81 persen pada tahun 2023," urai Bupati Khenoki Waruwu.
Bupati Khenoki Waruwu juga mengungkapkan bahwa sejak awal kepemimpinannya sebagai Bupati Nias Barat pada 2021 yang lalu, pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu prioritasnya. Hal tersebut ditandai dengan meningkatnya persentase jalan dalam kondisi baik dari 17,54 persen pada tahun 2021 menjadi 23,24 persen pada tahun 2023 dari total panjang jalan Kabupaten yaitu 640,39 kilometer.
Bupati Khenoki Waruwu juga menguraikan capaian pembangunan infrastruktur jalan yang telah dibangun sejak tahun 2021 hingga 2023.
"Tahun 2021 jalan konstruksi hotmix sepanjang 11,5 kilometer dan jalan konstruksi lapen dan beton 3,2 kilometer. Tahun 2022, hotmix sepanjang 11,1 kilometer, beton dan lapen 6,05 kilometer. Sedangkang tahun 2023, hotmix sepanjang 23,5 kilometer dan Lapen/Beton sepanjang 17,949 kilometer," jelasnya.
Selanjutnya, Bupati Khenoki Waruwu menjelaskan bahwa perencanaan program dan kegiatan pada masing-masing OPD senantiasa mempedomani RPJMD Kabupaten Nias Barat Tahun 2021-2026.
Rapat paripurna dihadiri Ketua DPRD Nias Barat Drs. Evolut Zebua dan Anggota DPRD, Asisten Setda, Kepala OPD, Kepala Bagian dan pejabat administrator lainnya di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten Nias Barat.
(UT)
