-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

     

    STIH Cendana Wangi gandeng Ikatan Bidan Indonesia Kefamenanu gelar pencerahan hukum

    Metronewstv.co.id
    Monday, June 10, 2024, 19:59 WIB Last Updated 2024-06-10T12:59:35Z

    Timor Tengah Utara - Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Cendana Wangi gelar seminar Hukum Kesehatan dengan Tema Perlindungan Hukum bagi Bidan dalam melakukan pelayanan asuhan Kebidanan di Kabupaten Timor Tengah Utara yang bertempat di aula lantai 2 hotel Frawijaya senin, 10 Juni 2024.


    Hadir dalam kegiatan ini, Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kefamenanu, mahasiswa Akademi Kebidanan Kefamenanu, Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Cendana Wangi, pihak pengadilan Agama.


    Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Cendana Wangi ketika di wartawan menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan rutinitas dan tahunan.


    " kegiatan ini merupakan kegiatan rutin dan kegiatan tahunan setiap angkatan, jadi kita STIH Cendana Wangi membuat satu tradisi setiap angkatan itu harus bisa membuat satu seminar hukum dan kebetulan angkatan tahun ini angkatan 2021/2022 dikasih kesempatan untuk mereka buat seminar hukum dan ini juga bertepatan dengan mata kuliah Hukum kesehatan," Tutur Randi Sapaan akrabnya.

    Lanjut, Ia mengatakan bahwa tahun lalu itu mengenai dokter tahun ini mengenai bidan.


    " Kita ambil tema terkait perlindungan hukum terhadap bidan, saya yakin  di TTU ini jarang seminar-seminar seperti ini yang menyorot perlindungan Bidan sedangkan bidan ini sebagai garda terdepan untuk perlindungan terhadap anak dan ibu," ujar Neonbeni 

     

    Randi juga menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan seminar ini memberikan pencerahan umum kepada para bidan dari sisi hukum.


    " Hal ini kemudian juga menjadi tanggung jawab kepada setiap angkatan untuk bisa membuktikan diri baik secara teori dan implementasinya dibuktikan dengan seminar," ujarnya.

     

    Ikatan Bidan Indonesia Cabang Kefa dan semua yang hadir menyambut baik setiap materi yang dipaparkan pembicara.


    " Semua pihak terutama IBI Kefamenanu antusias sekali dan mengapresiasi karena ternyata masih ada yang peduli dengan profesi mereka artinya peduli dalam arti kita dari sekolah Tinggi Ilmu Hukum Cendana Wangi coba mengkaji aturan-aturan yang berkaitan dengan bidan jadi apresiasi luar biasa dari pihak IBI dan Akbid," katanya.


    Harapan Randi Neonbeni tidak hanya edukasi untuk Nakes tetapi juga semua sektor yang ada dalam lingkup TTU.


    " Kita berharap kegiatan seminar ini berkelanjutan tidak hanya Nakes saja yang kita edukasi terkait dengan tugas dan fungsi mereka sesuai peraturan perundang-undangan, Kita melihat TTU sendiri kasus-kasus yang muncul sampai ke tahap persidangan itu tidak ada, tetapi ada isu-isu yang berkembang di masyarakat berkaitan dengan profesi mereka sehingga menurut kami ini sangat penting sebagai upaya pencegahan bahwa dalam melaksanakan profesi itu harus sesuai dengan kode etik dan peraturan perundang-undangan jadi kita lakukan penguatan kapasitas," ujarnya.


    Hendrikus Suni selaku Presiden Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Hukum periode 2024/2025 ketika ditemui media menyampaikan dukungan penuh terhadap kegiatan yang dilaksanakan.


    "Kami mendukung setiap hal baik dalam kampus terutama kegiatan kemahasiswaan, untuk itu ucapan Terimakasih untuk teman-teman mahasiswa dan Dosen pengampuh mata kuliah Hukum kesehatan yang sudah memberikan dukungan berupa tenaga dan pemikiran untuk suksesnya kegiatan hari ini," ujar Presma yang dilantik tanggal 18 Mei 2024 itu.


    Ia juga menyampaikan harapannya terkait dengan kegiatan hari ini dan kegiatan kedepannya.


    " Harapan saya, semoga kegiatan yang yang kami laksanakan dapat memberikan kontribusi nyata untuk Kabupaten Timor Tengah Utara dan demi jayanya Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Cendana Wangi," katanya.


    (Emanuel Taena)

    Komentar

    Tampilkan