Dia menyebutkan even ini sangat membantu masyarakat petani dan dapat memberikan manfaat dalam pengedalian hama tanaman wabilkhusus hama tupai.
"Terimakasih telah membantu masyarakat dan bergotong royong membasmi hama tupai yang menjadi pemangsa utama komoditas unggulan di Padang Pariaman seperti Kelapa, Coklat, Durian dan lain lain sebagainya. " Sebutnya saat penutupan even tersebut
Oleh sebab itu, kita sangat apresiasi dan mensupport kegiatan ini Saya berharap even ini akan menjadi even tahunan dan dijadikan sebagai even wisata edukasi pertanian.
"Saya berharap kolaborasi bersama dinas Pariwisata, dengan dinas Pertanian dan dinas terkait lainnya yang akan menjadi even tahunan dan menjadi agenda wisata dan olah raga dalam kemasan wisata edukasi pertanian." pinta Suhatri Bur
Sementara itu Agusmardi selalu ketua panitia melaporkan bahwa kegiatan yang diikuti kurang lebih 800 peserta, dari 103 klub sniper se Sumbar, Riua dan Jambi ambil bagian dalam iven ini, telah berhasil membantai hampir 6000 ekor tupai dan elang 2 ekor.
"Selama beberapa kali even ini dilakukan oleh Elang Sniper, iven ini yang paling sukses dilaksanakan, hampir 6000 ekor tupai dan elang 2 ekor terjerat dalam operasi ini" Sebut Agusmardi
Dia berharap terus mendapat dukungan dari Pemerintah Daerah, Perbakin, dan seluruh Unsur yang terlibat dalam program ini.
Kegiatan Penutupan pengendalian hama tupai ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Provinsi Sumbar Bustavidia mewakili Wakil Gubernur Selaku ketua Perbakin Sumbar, perwakilan dari Danlanud Padang, Anggota DPRD terpilih Ediwarman SE, Kepala Dinas Sosial P3A Sumarni, Kepala Dinas, Kominfo Zahirman, Kepa DPMD Hendri Satria, Kepala DLHPKPP Syofrion, Kepala DPPKB Elfi Delita, Kepala Dinas Peternakan dan Keswan Zulkhalisman, dan beberapa orang Kepala Bagian Sekretariat Daerah, Camat dan Wali Nagari se-Kecamatan IV Koto Aur Malintang,
(Jamal)
