Diketahui, SMAIT Raudhatul Jannah Cilegon dalam ajang FLS2N tingkat SMA Kota Cilegon meraih 5 Emas, 2 Perak, 3 Perunggu. Sedangkan SMAN 1 Cilegon mendapatkan 4 Emas, 2 Perak, dan 4 Perunggu, SMAN 2 Cilegon mendapatkan 2 Emas, 5 Perak, 1 Perunggu, SMAN 4 Cilegon, (kosong), SMAN 5 Cilegon mendapatkan 2 Perak, SMA Al Azhar (kosong), SMAIT Al Hanif mendapat 1 Perunggu dan SMA Al-Fath mendapatkan 1 Emas.
Dalam hal ini, kepala SMAIT Raudhatul Jannah Cilegon, Kiki Maulidina menyampaikan ucapan rasa syukur dan bangga bahwa tahun ini SMAIT Raudhatul Jannah meraih juara umum di FLS2N tingkat SMA Kota Cilegon.
Diungkapkan Kiki, hasil yang diperoleh saat ini, merupakan hasil kerja keras anak-anak selama 4 bulan berlatih. Sehingga, bisa mendapatkan hasil yang baik.
"Tentunya kami sangat senang dan bangga, SMAIT Raudhatul Jannah mendapat juara umum, semua ini atas kerja keras anak-anak selama ini," ungkapnya.
Lanjut, Kiki menyampaikan, langkah selanjutnya dalam menghadapi FLS2N tingkat provinsi pihak nya akan mempersiapkan lebih baik lagi.
"Target, pasti juara, tahun lalu dari kami ada yang maju ke Nasional juga. Kami berharap mudah-mudahan tetap mempertahankan agar bisa maju ke Nasional lagi," tutupnya.
Sementara itu, Ketua MKKS SMA Kota Cilegon, Agus Panca Susila mengucapkan selamat kepada sang juara terutama kepada SMAIT Raudhatul Jannah sebagai juara umum.
Agus Panca berharap amanah yang diberikan bisa terus berkibar ke tingkat yang lebih tinggi di provinsi bahkan ketingkat nasional.
"Saya ucapkan selamat kepada semua yang jadi juara, mudah-mudahan prestasi yang diberikan bisa memberikan motivasi yang lebih di fashion nya masing-masing yang nanti pada akhir nya adalah memberikan yang terbaik untuk yang bersangkutan," ucapnya.
Selain itu, Agus Panca juga memberikan motivasi kepada peserta yang belum mendapat juara.
"Yang belum juara pada prinsipnya setiap kontes dan setiap kejuaraan ada yang menang dan ada yang kalah, bagi yang belum berhasil ini bukan satu-satunya kegagalan masih ada event lain yang mungkin lebih baik. Event ini hanya levent di jenjang SMA di luar mungkin tantangan lebih berat," tutupnya.
(Vie)
