-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

     

    Mandor Lapangan Pemeriharaan Jalan Munjul Cikesik Diduga Melakukan Pungli Terhadap Tenaga Kerja Harian Lepas (THL)

    Sunday, May 26, 2024, 14:24 WIB Last Updated 2024-05-26T07:24:10Z


    Pandeglang
    - Mandor Petugas lapangan pemeliharaan jalan kabupaten pandeglang, diduga melakukan pungli dan unsur korupsi kepada Tenaga kerja harian lepas (THL) yang ada di wilayah pemeliharaan jalan munjul - cikeusik, kabupaten pandeglang, Minggu (26/05/2024).



    Di ketahui dari beberapa sumber mantan pekerja yang di berhentikan sepihak oleh oknum mandor lapangan dinas binamarga kabupaten pandeglang,

    Ada Enam orang pekerja pemeliharaan jalan munjul-cikeusik di berhetikan dari pekerjaan nya secara sepihak oleh oknum mandor lapangan.



     Saat di konpirmasi narasumber, yang di wakili 2 orang ia menjelaskan "selama tiga tahun dari semula kerja 19 hari di laporan di catat 20 hari,

    Kemudian sebelum diberhentikan pihak mandor mengajak kembali kerja 17 hari sementara di laporan masuk 20 hari,

    tuturnya"minggu 26/5/2024)



    Lanjut" kami pun mempertanyakan sisa tiga hari yang di buatkan pelaporan, uangnya mau di kemanakan?? Pihak mandor tidak menjawab malah memeberhentikan kerja ke kami yang enam orang tersebut, di duga kuat oknum mandor mengajak kami untuk melakukan korupsi bersama-sama"namun temen kami yang satu, menyetujui permintaan mandor maka dia ikut kerja lagi" keputusan nya kami yang 5 orang di berhentikan sepihak karena kami tidak menuruti kemauan oknum mandor" bahkan selama kami kerja" oprasional juga kami tanggung renteng" mengingat gajih kami Rp" 125,000 (seratus dua puluh lima ribu rupiah) perhari di kali 20 hari, total 2500,000 (Dua juta lima ratus ribu rupiah) dalam pembayaran melalui rekening masing" namun pada kenyataan nya yang kami terima 19, hari" karena yang satu hari di pinta secara tunai, dan bukan hanya itu oknum mandor minta lagi, Rp" 50, rbu perorang katanya buat oprasional, beli pisau rumput dan bahan bakar (bensin)

     Selama kamai kerja kurang lebih 3, tahun bahkan ada yang 10 tahun"perbulannya diperlakukan seperti itu yang kami alami"

    ujarnya, kepada awak media"



    Saat Di temui mandor lapangan" ia membantah atas adanya aduan tersebut" namun saya tidak memberhentikan ada juga oper alih pekerjaan ketempat yang lain, malah ia membantah bahkan kalau saya sampaikan dalam hal kerja nya juga tidak mematuhi saya dan tidak di siplin" padahal saya selaku mandor, dan itu kewenangan saya selaku mandor lapangan, adapun pengerjaan yang di tugaskan di jalur munjul sampai kehutanan cikeusik, para pekerja pemeliharaan jalan sudah saya ganti yang baru, yang bisa di atur juga paham dalam bekerja " dan saya mohon jangan di beritakan dulu nanti saya akan komunikasi ke atasan saya ya itu pak" N, setelah itu saya nanti bel bpk, pungkas mandor lapangan beberapa hari yang lalu"



    Kepada dinas binamarga provinsi dan kabupaten, jangan biarkan oknum mandor yang diduga melakukan pungli dan unsur korupsi di biarkan bebas melakukan kegiatannya.


    Red-ST 

    Komentar

    Tampilkan