Bireuen,– Ratusan pedagang petasan banjiri kemerihaan Idul Fitri di Kabupaten Bireuen, mereka berjualan sejak pagi dan malam dengan tempat yang sudah ditentukan sebelumnya oleh Pemerintah setempat, diantaranya pusat kota juang Bireuen dan lokasi jalan lintas Kabupaten didepan RSUD dr.Fauziah Bireuen.
Pantauan, MetroNewsTV.com Rabu (10/4)2024, di salah satu pedagang petasan di Bireuen, Ardta menyebutkan bahwa omset yang didapat dalam perharinya rata - rata mulai dari Rp 800 rb hingga mencapai Rp 1,5 Juta,sedangkan untuk biaya lampu perharinya yang dikeluarkan sebesar Rp.10 rb dan untuk PAD sejumlah Rp.50 rb Rupiah, total keseluruhan Rp.15 rb.
Selanjutnya dikatakan omset yang didapat pada lebaran idul fitri kali ini agak sedikit berbeda dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai angka Rp.2,5 juta perharinya.
Kemungkinan besar, pengaruh juga dengan kedekatan Pemilu dan hari lebaran, dimana segala anggaran baik di instansi Pemerintahan juga banyak yang belum terjadinya pencairan, seperti honor kepala desa dan perangkatnya dan masih banyak hal lainya," jadi proses pemutaran uang di Kabupaten Bireuen secara khusus dan umumnya Propinsi Aceh masih sangat minim, dengan begitu masyarakat sendiri saat ini tidak ada uang, ' jangankan untuk membeli petasan membeli baju lebaranpun sangat kesulitan bagi masyarakat Bireuen. (Hendra/Admin)