Bireuen, - Program Boording School di UPTD SMPN 2 Bireuen sampai Jum'at (19/4) masih jalan ditempat, padahal gedung tersebut sudah memiliki berbagai fasilitas yang hampir memadai seperti ruang belajar, ranjang tempat tidur, lemari pakaian dan fasilitas lainya.
Kurangnya minat siswa dan siswi untuk belajar di Program Boording School belum diketahui jelas apa penyebabnya.
Sementara Kepala Sekolah UPTD SMPN 2 Bireuen, Yuslia belum bisa dikonfirmasi terkait gagalnya Program Boording School , dikarenakan masih dalam keadaan sibuk.
Belum terisinya Gedung Boording School di UPTD SMPN 2 Bireuen yang sudah menelan anggaran negara puluhan milyar itu, dikwatirkan oleh tokoh Masyarakat ( AM ) 56 Tahun, lama kelamaan bangunan tersebut nantinya akan menjadi bangunan tua, dan pada intinya dapat merugikan uang negara, diduga setiap tahunya bangunan tua tersebut terus dilakukan pemeliharaan oleh Pemerintah melalui anggaran DAK maupun DAU termasuk pada tahun 2023 lalu.
Kepada media ini, selaku tokoh Masyarakat AM berharap bila pada tahun ajaran baru 2024, tidak ada minat para siswa untuk belajar , sebaiknya pada tahun mendatang biaya pemeliharaan terhadap gedung ini sebaiknya ditiadakan lagi, agar tidak terjadi pembengkakan kerugian negara, " sebut AM.
Pantauan MetroNewsTV.Com sabtu (20/4)2024, bangunan Boording School yang berlokasi di UPTD SMPN 2 Bireuen, sudah menjadi bangunan tua dan ditumbuhi rumput ilalang sepanhang setengah meter, terlihat juga tempat pembangkaran sampah.
(Hendra-ST)