-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

     

    Pasal 51 Piagam PBB "Alasan Kuat Iran Menyerang Israel"

    Metronewstv.co.id
    Monday, April 15, 2024, 09:24 WIB Last Updated 2024-04-15T02:24:40Z

    Pemalang - Melihat serangan balasan yang dilakukan oleh Iran terhadap Israel ini sudah menjadi sebuah langkah yang tepat, langkah yang berani diambil oleh pihak Iran.


    Posisi Iran bahwa sekarang mereka melancarkan serangan balasan terhadap apa yang dilakukan oleh Israel pada tanggal 1 April kemarin, di mana serangan Israel itu ditujukan ke kedutaan besar Iran di damaskus Syria, hal tersebut disampaikan oleh pakar hukum internasional Prof, Hikmah Hanto Juana disalah satu wawancara terbuka distasiun televisi swasta MetroTV, minggu (14/4/2024). 


    Selanjutnya Prof, Hikmah Hanto juga menambahkan keterangannya bahwa, Iran tentu sebenarnya sudah lama ingin melakukan serangan terhadap Israel, tetapi Iran tidak memiliki alasan alasan kuat untuk bisa melakukan serangan ke Israel untuk menghentikan Israel dalam melakukan serangan ke Gaza, dan Amerika Serikat selalu mengatakan bahwa apabila Iran nanti turut campur dalam serangan Israel ke Gaza, maka Amerika Serikat akan berada di belakang Israel. 


    "Nah...kita tahu bahwa Iran ini sebenarnya sangat Pro terhadap Apa yang dilakukan oleh Hamas di Palestina, karena bagi Iran mereka setuju dengan apa yang diharapkan oleh Hamas, yaitu Israel harus angkat kaki dari tanah Palestina, ujar Prof, Hikmah Hanto. 


    "Dan sekarang ini Iran mempunyai alasan yang kuat bahwa dia bisa melakukan serangan terhadap Israel berdasarkan pasal 51 piagam perserikatan bangsa-bangsa (PBB) di mana pasal 51 ini memberikan "Hak kepada negara yang mendapat serangan dari negara lain untuk melakukan pembalasan, dalam hal ini Iran melakukan pembalasan atas dasar hak untuk membela dirinya, Iran kali ini menggunakannya", sambung Prof, Hikmah Hanto. 


    Memang Amerika Serikat kemarin lewat (Joe biden) juga sudah mengingatkan kepada Iran, agar Iran tidak melakukan serangan balasan ke Israel, dengan mengatakan "bahwa Amerika Serikat akan berada di belakang Israel", tetapi dunia akan menyaksikan standar ganda yang dilakukan oleh Amerika Serikat, karena apa....?Karena pada waktu Rusia menyerang Ukraina di situ Amerika Serikat menganggap bahwa ini serangan agresi dan Amerika Serikat menganggap serangan itu tidak berdasar.


    Sekarang kenapa ketika Iran diserang oleh Israel Amerika Serikat, langsung mengatakan bahwa kita akan berada di belakang Israel, nah ini yang membuat dunia tentu juga akan mengecam tindakan dari Amerika Serikat. 


    Oleh karena itu sekarang Iran sudah melakukan tembakan-tembakan misil ke arah Israel dan memang mungkin tembakan-tembakan itu mampu untuk diintersep atau dicegah untuk jatuh ke Israel, namun demikian pertanyaannya adalah, apakah serangan-serangan ini hanya warning saja, hanya memperingati saja atau akan ditindaklanjuti dengan serangan-serangan lain yang dilakukan Israel..?


    Kalau misalnya serangan-serangan ini dilakukan terus-menerus oleh Iran terhadap Israel, lalu Amerika Serikat mengambil bagian untuk membantu Israel, kemungkinan lainnya adalah Iran juga akan bisa mendapat bantuan dari negara-negara lain seperti Korea Utara atau mungkin dari Rusia.


    Karena mungkin yang mereka sebenarnya juga mencari alasan untuk bisa melakukan serangan ke Amerika Serikat. 


    Sebenarnya masalahnya bukan lagi tentang Israel tetapi bisa juga meluas ke Amerika Serikat dan kalau misalnya ini terjadi maka Bukannya tidak mungkin perang dunia ketiga ini akan muncul, dalam arti bahwa serangan Israel terhadap kedutaan besar Iran di damaskus Syria ini menjadi pemicu bagi terjadinya perang dunia ketiga dan masing-masing negara saya yakin akan mengatasnamakan hukum Internasional.


    Iran sekarang sudah memiliki alasan bahwa mereka bisa menggunakan pasal 51 piagam PBB, tentu Israel dalam posisi yang sebenarnya terjepit, tandas Prof, Hikmah Hanto. 


    (Eko B Art)

    Komentar

    Tampilkan