Sukabumi– Jawa Barat, – Salah satu pohon mahoni roboh yang berada di jalur jalan nasional tiga yang tepatnya di kampung babakan di desa/kecamatan warungkiara kabupaten sukabumi jawa barat temuan media dilapangan dugaan adanya kelalaian pihak pemerintah dalam pengawasan, harusnya
pohon pahoni yang masuk kategori layak tebang dari sepanjang jalur cibadak - palabuhanratu agar segera ditebang dan perintah melakukan pengecekan terlebih dahulu, agar tidak adanya kejadian yang diinginkan.
Mengingat peraturan daerah yang mengatur mengenai perlindungan dan pelestarian keberadaan pohon di tepi jalan milik pemerintah sekaligus bagi setiap orang yang akan mengajukan izin penebangan pohon tepi jalan milik Pemerintah.
Selanjutnya, keberadaan Pohon mahoni berukuran besar yang berdiri di tepi ruas jalan dikampung babakan tersebut diatas diduga tiba tiba roboh akibat adanya sebuah kelalian petugas, meskipun tidak terdengar ada korban namun perlu segera adanya pengawasan seluruh pohon mahoni sepanjang jalan, khususnya jalur cibadak - palabuhanratu
lebih penting perlu adanya cros cek lapangan petugas. Minggu 21/04/2024
Pada saat diwawancarai salah satu warga yang mengaku selaku pengguna jalan Hadiyana ( 40) mengatakan," banyaknya pohon besar dibahu jalan nasional diataranya pohon trembesi, pohon mahoni yang sudah layak tebang harus segera dieksekusi tentunya sangat membahayakan bagi para pengguna jalan..
Contoh saja seperti dugaan tersebut diatas, bisa saja pohon mahoni roboh tiba tiba, andai saja pada waktu kejadian roboh menimpa pengguna jalan pastinya sangat beresiko tinggi, makanya penting pihak pemerintah memperhatikan pohon pohon yang ada sisepanjang jalan nasional III, lebih penting cros cek terlebih dahulu kelapangan, dan perlu diperiksa pohon tersebut satu persatu, contoh pohon mahoni disekitaran perkampungan cijambe, pasapen, bantargadung di batang pohon bagian bawah ada yang sudah bolong dan itu akan menjadi unsur tumbang tiba tiba atau bagian batang pohon yang tidak segera diperiksa sering terjadi patah tiba tiba sekarang ini musim hujan yang biasanya disertai angin nilai kekhawatiran itu pasti berasa bukan hanya saya orang lainpun sama persefsi," cetusnya.
Tambahnya Rengga wildan karangtaruna desa bantargadung mengatakan," bukan satu kali dua kali pengguna jalan yang tertimpa pohon besar, maka perlu dilakukan penjarangan penebangan oleh pemerintah, contoh kejadian di sekitaran kampung cibogo yang masih diwilayah kecamatan bantargadung terjadi 2 tahun lalu, menurut informasi pohon mahoni tumbang tiba tiba menimpa mobil memakan korban empat orang meninggal dunia, artinya adanya pihak pemerintah lalai dalam melakukan pemeriksaan dan pengawasan, harusnya setiap pohon yang dianggap rawan di berikan tanda, supaya para pengguna jalan mengetahuinya, atau kepala pejabat terkait ikut serta cek lapangan bukan hanya cukup memerima laporan," tandasnya.
Tambahnya hadiyana (40) banyak harapan masyarakat kepada pemerintah sebenarnya, namun tidak lebih kepada pihak pemerintah segera melakukan pengecekan kebawah untuk memeriksa pohon pohon besar dibahu jalan nasional yang dikhawatirkan tumbang tiba tiba," pungkasnya. (Muhtar Bt/Admin)