Kapolsek Bandar Negeri Suoh (BNS) Polres Lampung Barat, Iptu Edward Panjaitan melalui Aiptu Saptadi saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut ada seorang warga Pekon Sumber Agung meninggal dunia akibat di terkam binatang buas yaitu harimau.
” Setelah mendapat informasi jajaran anggota Polsek Bandar Negeri Suoh langsung mengecek ke tempat kejadian perkara (TKP), katanya
Menurut keterangan warga, yang ikut mencari korban ditemukan di dalam semak belukar sekitar 300 meter dari ditemukannya motor korban dengan kondisi kaki kanan tercabik dan kepala bagian belakang mengalami luka.
Kejadian naas dialami korban saudara Gunarso tersebut berawal saat kamis siang 9 Februari 2024, korban berangkat ke kebun dan hingga sore belum juga pulang ke rumah.
Sehingga, pihak keluarga dan tetangga korban memutuskan untuk menyusul korban ke kebun sesampai di areal kebun korban tidak ditemukan di area kebun milikinya (korban).
Setelah itu dilakukan pencarian lagi hingga malam, dan ditemukan korban sudah meninggal dunia sekitar 300 meter dari ditemukannya motor milik korban
Selanjutnya korban langsung dibawa pulang ke rumah duka dan sekitar pukul 22 WIB korban tiba di rumah untuk selanjutnya dilakukan pemakaman
menurut warga jejak yang menunjukkan bahwa kuat dugaan korban meninggal dunia diterkam harimau,bahwa ada jejak ditemukan bekas kaki harimau disekitar lokasi ditemukannya korban saudara gunarso dan juga ceceran darah korban
Aiptu Saptadi menghimbau kepada masyarakat yang pergi berkebun yang lokasinya terbilang jauh dari pemukiman untuk berhati hati apa lagi mayoritas yang berkebun berbatasan dengan taman nasional bukit barisan Selatan .TNBBS
(Ariyanto)
