-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Kab. Banyuasin

    Sports

    Haji Uma Klarifikasi Modus Pengiriman Uang Atas Nama Dirinya, Diangap Sebagai Kasus Penipuan

    Metronewstv.co.id
    Thursday, February 22, 2024, 00:04 WIB Last Updated 2024-02-21T17:04:21Z

    Lhokseumawe - Beberapa hari ini banyak pengaduan masyarakat kepada anggota DPD RI asal Aceh periode 2019-2024 menyangkut transfer uang mengatas namakan mama H.Sudirman ( H.Uma )


    Dari pengaduan yang diterima Haji Uma, beberapa orang disejumlah tempat telah menerima pesan via aplikasi messenger dari akun "Haji Uma" dan meminta nomor  whatsapp. Kemudian komunikasi berlanjut melalui whatsapp yang mengatasnamakan Sudirman Haji Uma.


    Namun melalui whatsap, pelaku menggunakan modus dengan mengucapkan terima kasih, karena telah menjadi saksi dan sudah mengawal suara H. Sudirman Haji Uma pada Pemilu 2024 kemarin, kemudian pelaku meminta nomor rekening untuk mengirim beeupa uang hadiah ataupun insentif, setelah itu pelaku mengidim bukti transfer atas nama H.Sudirman.( H.Uma ).


    Kronologis kejadianya, setelah pelaku mengirim bukti transfer via bank lokal dengan nominal Rp. 1.500.000, pelaku lalu meminta penerima mengirim kembali kepada pengirim Rp. 500.000 dengan dalih untuk dikirim ke timnya.


     Akan tetapi saat penerima memeriksa saldo rekening, ternyata tidak ada penambahan ' teryata bukti transfer yang dikirim tersebut adalah palsu.


    Jika melihat bukti transfer yang dikirim ke penerima, sekilas memang terlihat seperti aslinya dan tertera nama H. Sudirman atau Haji Uma selaku pengirim namin dibalik itu, bukti transfer tersebut merupakan hasil editan dan palsu walaupun terlihat seperti aslinya.


    Sementara itu, H. Sudirman atau Haji Uma   memberi pernyataan untuk mengklarifikasi terkait kasus  penipuan ini melalui siaran pers yang dikirim kepada media, Rabu (21/2)2024


    Menurutnya "Ini penipun, Saya tidak pernah melakukan komunikasi, meminta rekening dan juga mengirim bukti transfer sebagaimana dimaksud dan diadukan. Modus pelaku memanfaatkan momentum pemilu serta menyasar korban secara acak", ujar Haji Uma.


    Untuk itu, Haji Uma mengingatkan dan meminta masyarakat agar tidak terpancing dengan modus pelaku penipuan ini, sehingga  tidak terjebak dan menjadi korban dari modus penipuan yang menggunakan nama H. Sudirman atau Haji Uma. 


    "Terkait hal ini, saya mengingatkan serta meminta kepada masyarakat untuk agar tidak terpancing dengan modus pelaku penipuan, sehingga tidak ada masyarakat yang menjadi korban, karena ini murni kasus penipuan yang dilakukan jaringan atau pihak tertentu yang tidak bertanggung jawab", tutup Haji Uma.


    (Hendra)

    Komentar

    Tampilkan