Berdasarkan Pantauan awak media di lapangan saat kroscek di proyek pasar desa payabakal yang baru dibangun sekitar satu bulan yang lalu, yang dikerjakan oleh CV. CAHAYA RATU dengan nilai pagu dana Rp 325.230.000,00 (tiga rats dua puluh lima juta, dua ratus tiga puluh ribu Rupiah) memalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa yang dikucurkan dari dana APBD 2023 Muaraenim, diduga tidak sesuai spek, diduga bangunan tidak akan bertahan lama.
Di lihat dari fisik pekerjaan sangat sedikit amburadul dan tipis, di mana sudah di temukan keretakan di bagian lantai yang baru beberapa bulan selesai dikerjakan.
Menurut keterangan warga sekitar yang tidak mau di sebut nama nya mengatakan bahwa pelaksana pekerjaan ini sangat tipis pinggirnya saja setebal lebih kurang 13 cm, apa lagi bagian tengahnya sudah terjadi keretakan, sehingga belum lama pasar desa ini dinikmati pedagang sudah kelihatan keretakan di bagian lantai, bagai mana kalau satu tahun di gunakan kukira lebih cepat hancur ucap warga saat dibincangi di lokasi proyek.
"Kualitas pengecorannya ini diduga tipis dan sudah kelihatan terjadi keretakan" ujarnya kepada awak media, Senin (01/01/2024).
Mendengar keterangan warga tersebut awak media langsung kroscek ke lokasi proyek memang di temukan apa yang di katakan warga tersebut,di mana terlihat sudah ada retak di bagian lantai baik kaki lima.
Kepada Dinas terkait kabupaten Muaraenim untuk menindak lanjuti apa yang menjadi keluhan masyarakat tersebut, pasar yang sangat diharapkan warga serta pedagang tidak sesuai dengan apa yang diharapkan belum lama di pakai sudah terjadi keretakan.
(Alisa Iin)
