Rabu, 10/1/2024 siang.
Dalam lokakarya ini, beberapa topik utama dibahas, antara lain tentang penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Pembahasan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kewaspadaan masyarakat terhadap penyakit DBD, sekaligus mendiskusikan implementasi BLUD sebagai upaya peningkatan pelayanan kesehatan di wilayah tersebut.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momentum pembagian alat Antropometri kepada Kader Posyandu se-Kecamatan Sokan. Alat ini diharapkan dapat menjadi sarana yang membantu dalam kegiatan pemantauan kesehatan di tingkat masyarakat.
Ipda Suyono, Kapolsek Sokan, dalam kesempatan tesebut memberikan imbauan kepada para hadirin terkait peran masyarakat dalam mewujudkan Pemilu Damai 2024. Beliau menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam mendukung jalannya Pemilu yang aman dan kondusif. Selain itu, Kapolsek Sokan juga mengimbau agar masyarakat menjaga kerukunan dan persatuan di lingkungan sekitar dalam menghadapi Pemilu yang sedang memasuki tahap kampanye.
"Kami berharap masyarakat dapat turut serta dalam menciptakan Pemilu yang damai dan demokratis. Jaga kerukunan dan persatuan, serta hindari tindakan yang dapat mengganggu proses demokrasi," ujar Ipda Suyono.
Menyikapi kegiatan ini, Kapolres Melawi, AKBP Muhammad Syafi'i, memberikan tanggapan positif. Beliau menyatakan apresiasi terhadap inisiatif Polsek Sayan dalam menyelenggarakan lokakarya ini sebagai bentuk upaya untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan masyarakat dalam berbagai aspek, termasuk kesehatan dan proses demokrasi.
"Kami mendukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh Polsek Sayan. Kegiatan ini mencerminkan semangat kolaboratif dan intersektoral dalam menjaga kesehatan masyarakat serta menciptakan situasi yang kondusif jelang Pemilu," ujar Kapolres Melawi. Beliau juga menambahkan harapannya agar kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan guna memperkuat sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam mencapai tujuan bersama.
Musa/Admin4
