-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

    Kinerja Kepolisian Unit PPA POLRESTABES Medan Patut Dipertanyakan,Kematian Andi Priyadi Korban Penganiayaan Kasusnya Terbengkalai' Tak Dapat Keadilan'

    Tuesday, January 2, 2024, 20:13 WIB Last Updated 2024-01-02T13:13:35Z


    MEDAN,- Pasalnya Andi priyadi warga kurang mampu yang keseharian nya sebagai buruh serabutan warga desa tebung kecamatan percut sei tuan, kabupaten deli serdang, sumatera utara, yang kehilangan putra bungsu nya yang masih remaja meninggal dunia, diduga karena penganiayaan yang di lakukan oleh anak seorang orang yang sangat berpengaruh di kota medan, Minggu (31/12/2023)




    Andi priyadi sangat kecewa atas laporan polisi nomor:LP/B/255/I/SPKT/Polrestabes Medan/Polda sumatera Utara tanggal 23 januari 2023,. Dan bahkan andi priyadi orang tua almarhum FADLY RIANDY korban penganiayaan yang meninggal dunia tersebut , sangat tidak terima dan sangat kecewa nasib atas laporan polisinya sampai hari ini belum tau kejelasan dan kepastian hukum nya.






    Andi priyadi menyebut kan mungkin karena saya ini orang miskin sehingga tidak ada keadilan dan tidak berhak dapat perlindungan hukum yang sepantas nya sesuai UUD 1945 di negeri ini,,, Hampir setahun lamanya laporan saya di persulit, dan saya sangat kecewa terhadap kinerja kepolisian unit PPA Polrestabes medan yang tidak mampu, dan mengabaikan persoalan yang mengakibat kan meninggalnya anak saya PADLY RIANDY”,, mungkin sampai saya hingga meninggal dunia pun belum tentu keadilan itu datang buat saya yang hanya seorang buruh”Ujar Andi orang tua korban penganiayaan anak dibawah umur.



    Andi berharap kepada Kapolda Sumatera Utara dan kapolri untuk membantu kasus ini serta memerintahkan anggotanya yang menangani kasus putra bungsunya, diduga dianiaya tinggal meninggal dunia, hampir setahun laporannya dipolrestabes Medan tidak pernah diproses. 

    Komentar

    Tampilkan