Kabidhumas Polda Kalbar Kombes Pol Raden Petit Wijaya S.IK., M.M saat dikonfirmasi media menyampaikan bahwa dalam apel tersebut Bapak Kapolda beserta seluruh Pejabat Utama Polda Kalbar melakukan pengecekan semua personil yang akan di geser ke polres Jajaran mulai dari Jumlah personil keseluruhan yang akan di geser, kesiapan perorangan, sarana dan prasarana yang akan digunakan dalam pemilu, Kompi Dalmas Polwan, Hingga (POH) Power On Hand Kapolda Kalbar.
"Kegiatan Apel pengecekan ini bertujuan untuk mengecek kesiapan personel baik jumlah maupun kondisi kesehatan personil yang akan digeser kedaerah hingga kondisi masing-masing personel apakah memungkinkan atau tidak, hal ini merupakan upaya kita supaya personil yang akan kita geser bebar-benar siap segalanya pada saat hari H Pemilu untuk memelihara terciptanya situasi kamtibmas yang aman kondusif.
Jumlah personil Polda Kalbar yang mengikuti apel pengecekan dan siap untuk digeser ke Polres jajaran dalam rangka pengamanan pemilu berjumlah 920 personel yang terdiri dari gabungan staff Mapolda, personil Ditsamapta dan Personil Sat Brimob Polda Kalbar" Kata Kabidhumas
Kapolda Kalbar dalam arahannya saat memimpin apel menyampaikan bahwa pengamanan Pemilu 2024 merupakan tugas yang sangat penting dan strategis, oleh karena itu, diperlukan kesiapan keseluruhan dan sinergitas yang kuat dari seluruh jajaran Polri, TNI, dan penyelenggara Pemilu.
"Pemilu 2024 merupakan pesta demokrasi yang harus kita jaga bersama. Oleh karena itu, saya minta kepada seluruh personel yang terlibat dalam pengamanan Pemilu 2024 untuk menjaga netralitas dan profesionalitas. Lakukan tugas pengamanan dengan humanis, tegas dan terukur," kata Kapolda Kalbar
Kapolda Kalbar juga menyampaikan bahwa Polda Kalbar telah mempersiapkan pengamanan Pemilu 2024 secara maksimal. Hal ini dibuktikan dengan telah dibentuknya Satuan Tugas (Satgas) Operasi Mantap Brata Kapuas 2024 yang terdiri dari masing-masing Satgas di Polda Kalbar hingga sampai di Polres Jajaran.
Dalam apel tersebut, Kapolda Kalbar bersama seluruh pejabat Utama Polda Kalbar juga melakukan pengecekan kesiapan kondisi sarana prasarana yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilu 2024. Pengecekan ini meliputi kelengkapan perorangan, kendaraan, dan peralatan pendukung lainnya, tak hanya itu saat ini Polda Kalbar juga sudah menerapkan Sistem aplikasi SOT (system operasional terpadu) dan EWS (early Warning System) dimana aplikasi ini menjadi instrumen penting dalam pengumpulan informasi dan koordinasi terkait pengamanan Pemilu 2024 secara real time dan sesuai koordinat.
"Hasil pengecekan personil dan almatsus menunjukkan bahwa secara keseluruhan personel dan sarana prasarana yang akan digunakan dalam pengamanan Pemilu 2024 telah siap.
Hal ini menunjukkan bahwa Polda Kalbar berkomitmen dan siap melaksanakan pengamanan Pemilu 2024 yang damai, aman dan Kondusif dan kita berdoa semoga selama pengamanan semua rangkaian pemilu aman, lancar dab tidak ada hambatan dalam bentuk apapun.
(Humas Polda Kalbar/Musa)
