Muara Enim,-Pembangunan kantor lurah Gelumbang Kecamatan Gelumbang kabupaten muara enim Provinsi Sumatra Selatan, Menjadi sorotan warga Dan publik diduga tidak sesuai spesifikasi,.kamis 21/12/2023.
Pasalnya, pengerjaan proyek kantor lurah Gelumbang yang dikerjakan pihak kontraktor CV. BERLIAN ABADI yang anggarannya cukup Lumayan, bersumber dari APBD Kabupaten Muara Enim Tahun Anggaran 2023 sebesar Rp 731.000.000,.(Tujuh Ratus tiga puluh satu juta rupiah) dituding diduga tak sesuai (RAB) atau Spesifikasi. Nomor kontrak juga tidak tertera di papan proyek Ahir Tahun 2023 ini. Waktu pelaksana 45 hari kalender.
Hal ini jadi perhatian jelas Sebagai Lembaga Sosial Kontrol ,Tim Investigasi dan Awak media ini, saat di lapangan menurut penilaian dalam pengerjaan proyek pembangunan kantor lurah Gelumbang ini, pengerjaannya ber Aroma Mar'af Anggaran termasuk bahan yang Dipakai hanya Murahan, banyak ditemui penyimpangan, diantaranya dalam pengecoran tidak memakai tapak, atau cakar ayam, jarak cincin behel ada yang 40cm dan bervariasi, terlihat jelas yang dikerjakan sa'at ini tidak sesuai dengan yang di dalam buku gambar, dan masih banyak lagi.
Akibatnya, mutu dan kualitas bangunan diragukan ketahanannya dan disangsikan tidak dapat bertahan lama, sebab dalam pengerjaannya disinyalir menyalahi RAB. Menanggapi persoalan ini, salah seorang warga Gelumbang yang berprofesi sebagai tukang bangunan juga sa'at melintas di lokasi pengerjaan proyek tersebut, sambil senyum melihat pekerjaan proyek yang dibangun Pemerintah ini.
Sa'at ditanya, apa yang membuat dirinya tersenyum melihat pekerjaan proyek pembangunan kantor lurah Gelumbang ini yang masih dalam pekerja'an di perkirakan ini proyek lagi ngejar tayang terangnya, dengan gamblang dirinya menjawab, “saya cuman heran saja pak, kok proyek ratusan juta rupiah cara mengerjakannya begitu ya, tapi iyalah, yang namanya juga proyek paket pemerintah Ahir tahun. kalo tidak begitu mana banyak untung buat pemborongnya…”ucapnya warga Gelumbang ini sambil berlalu.
Dengan hal ini agar pemerintah Kabupaten Muara Enim, dan Dinas terkait Untuk mengambil tindakan, agar mutu bangunan bisa terjamin, apa lagi tidak sesuai dengan buku gambar. Ini uang negara bukan uang pribadi.
Tim Investigasi dan media monitor dan sebagai Alat Kontrol di lapangan Mencoba komfirmasi kepada pekerja, mereka hanya menjawab kami kani hanya pekerja, sesuai perintah atasan apa yang mereka katakan itulah yang kami kerjakan ujar Salah satu pekerja sa'at dijumpai tim investigasi dan Awak media ini, untuk mendapat keterangan yang jelas, kepada pengawas tukang yang Bertanggung jawab, juga sudah menanyakan kontraktor siapa dan orang mana tinggal di mana untuk keberimbangan berita, yang dikonfirmasi terkait bangunan proyek pembangunan kantor lurah ini. Mereka hanya menjawab tidak tahu tutupnya, seakan para pekerja juga tak mau tau yang jelas hari tenaga kami di bayar pak, ujar para tukang yang enggan di sebutkan namanya, hingga berita ini di tayangkan Pihak Kontraktor CV. Belian Abadi belumbisa di hubungi.
Alisaiin
