Tanjung Morawa ,- Sebelumnya telah dikabarkan oleh pihak Polresta Tanjung Morawa yakni Kapolsek Tanjung Morawa Firdaus Kemit mengatakan tidak ditemukan usaha judi tembak ikan yang ada di jalan harapan GG jaya desa bangun sari baru kecamatan tanjung Morawa ini ,tidak beroperasi begitu yang dikatakan kepada awak media kalau judi tembak ikan itu sudah tutup sebulan yang lalu.
Kenyataan sungguh berbanding terbalik, pasalnya awak media yang saat itu sengaja melintasi daerah yang menjadi markas judi tembak ikan ini terkejut dengan pemandangan yang memperlihatkan kalau bisnis haram tersebut masih beroperasi aman.dan terpantau ada 3 titik.
Saat itu pukul 21.30 malam tepatnya hari Senin awak media melihat rumah yang dijadikan tempat dan sarang judi tembak ikan itu sedang ramai dikunjungi para penikmat judi ketangkasan.tamaoknsari jalan banyak terpakai kendaraan dan pemain dengan kelap kelip lampu judi ketangkasan.
Ini bisa dikatakan Pembohong publik,diduga pihak Polsek Tanjung Morawa ada main dengan pengusaha judi ketangkasan itu,Pada itu terlihat seorang lelaki berbadan tinggi seperti dari suku Tionghoa keluar dari rumah yang posisinya bersampingan dengan markas judi, seperti nya lelaki itu sedang mengawasi kondisi diluar rumah yang dijadikan markas judi ketangkasan.
Saat awak media mengkonfirmasikan hal tersebut pada ibu yang rumah tak jauh dari markas mengatakan kalau tidak salah itu rumahnya Budi.dan katanya juga lokasi judi itu di backup oleh oknum yang berinisial SHTG yang bertugas di Brimob yang tak jauh dari Lokasi.
Dan salah seorang ibu rumah tanggu disana juga mengungkapkan kekesalannya,saya resah pak..judi itu rusak anak kami nantinya,kalau dibiarkan sudah pasti nantinya anak kami pasti akan terjerumus dan suami kami juga ikut jadi penikmat judi.
Terkait ini kembali lagi awak media melayangkan konfirmasi melalui media WhatsApp pada Kapolsek Tanjung Morawa hasilnya hanya dikatakan Kapolsek nakan ditindak lanjuti, Mengapa para pelaku judi 303 tepat di bangun sari ini bisa seperti pasar malam,buka tutup,bila ada media yang memberitakan dan melaporkan nya pada Kapolsek Sudah pasti barak judi itu tutup,tapi apabila situasi sudah kondusif kembali mereka beroperasi,Ada apa dengan wilayah hukum tanjung Morawa ini,Kuat diduga Kapolsek setempat memberikan restu pada pengusaha judi Nainggolan ini,Atau bisa jadi diduga Kapolsek terima upeti???
Kapolres Deliserdang saat dikonfirmasi awak media tidak merespon alias Bungkam.
Pada Kapolda Sumut untuk itu diminta menindak tegas judi ketangkasan yang ada di jalan harapan GG jaya bangun sari kecamatan tanjung Morawa. Dan membersihkan lokasi agar tidak bisa membuka bisnis haramnya kembali, alias buka tutup.
Karena ini menyangkut Marwah kepolisian, Jangan sampe APH ini bisa dijanjikan diberikan imbalan oleh para pelaku yang melanggar hukum dan merestui keberadaan segala bentuk perjudian.
Dan sampai berita ini diturunkan belum ada tindakan dari pihak APH untuk mengamankan alat judi yang masih berada didalam Lokasi yang dijadikan tempat permainan judi tersebut, setiap ada pemberitaan mereka pasti tau dan akan menutup sementara, apabila sudah aman berita tadi dan bisa bermain mata dengan APH mereka buka kembali.
Darma girsang
