Sudah menjadi kewajiban bagi setiap Babinsa untuk selalu dekat dan bergaul dengan rakyat, tanpa memandang ras, suku, agama, status maupun profesi dengan tujuan untuk mempermudah dalam melaksanakan tugas teritorial di wilayah binaannya.
“Saya langsung terjun ke lokasi dengan melihat secara masyarakat melaksanakan penanaman pohon jati dan pohon lainya, sehingga apabila ada suatu masalah atau kendala di wilayah akan dapat lebih mudah untuk mengadakan komunikasi dan koordinasi, dengan demikian segala sesuatunya akan lebih cepat diatasi atau ditangani,” ujar Sertu Daniel
Sementara itu, Danramil persiapan 1428-05/Tabulahan Lettu Inf Safar mahaluddin menyampaikan, penanaman pohon Jati yang dilaksanakan sebagai penyerap polutan, pencegah erupsi air laut, penelitian dan pendidikan, penyimpan karbon dan wisata alam.
“Setelah dilakukan penanaman ini, agar dapat tetap bersama menjaga keutuhan dan kelestarian hutan Jati baik seluruh komponen masyarakat maupun aparat terkait,” tegasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa, fungsi hutan Jati dan sengon ini secara umum sebagai paru-paru dunia, tempat penyimpanan air dan untuk mengurangi polusi pencemaran udara, tutup Danramil.
(Arruan Bonga)
