Salah satu Aktivis ,Muara enim Bambang wahyu, Agak sedikit kecewa melihat kondisi pekerjaan tersebut, Kalau mau untung kira kira dong ,ujar nya sembari tersenyum.
Ditambahkan nya , papan informasi itu sangat perlu sesuai amanat undang-undang,agar Nilai anggaran proyek, No kontrak,dan lain sebagainya. Bisa diketahui oleh siapa pun. “ ungkap bambang wahyu
Begitupun masyarakat setempat mersa kecewa, lantaran proyek tersebut tidak baik hasilnya dan seperti ditutup-tutupi.ungkap masyarakat Desa payabakal yang enggan namanya di tulis.
Terpantau beberapa awak media dilokasi pengerjaan,dan coba mengkonfirmasi pekerja yang sedang mengali Siring tersebut, saat ditanya oleh awak media proyek siapa ini, kita tidak tahu pak kita hanyalah pekerja pak, ucap pekerja saat dibincangi
Di sampaikan Bambang wahyu,kami mempertanyakan proyek tersebut, bukan untuk mempersulit proses pembangunan, tapi sebagai bentuk kepedulian agar setiap proyek yang dibangun menggunakan Anggara Pemerintah yang notabenenya adalah uang rakyat harus jelas dalam pengerjaannya.
“Kami tak berniat untuk mempersulit atau menghambat pembangunan, justru kami mendukung setiap pembangunan,”, “namun kami hanya ingin, setiap proses pembangunan yang menggunakan anggara pemerintah, harus jelas pengerjaannya, agar uang rakyat tidak disalahgunakan.”, tambahnya.
Kepala desa payabakal Misroyadi ketika dikonfirmasi melalui konfirmasi Telpon tidak aktif mungkin dikarenakan lagi dinas luar guna untuk memperjelas bahwa proyek pembangunan siring tersebut tidak jelas statusnya, tanpa pemberitahuan baik pun papan informasi di lokasi pengerjaan, "pemerintah desa Sampai detik ini belum ada tanggapan,dana apa , sehingga berita ini di terbitkan.
Ali Saiin