-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

     

    Eksistensi Seni Wayang Bisa Dijadikan Tontonan, Tuntunan dan Tatanan Hidup

    Metronewstv.co.id
    Sunday, November 26, 2023, 15:16 WIB Last Updated 2023-11-26T08:16:39Z

    Pemalang - Ketua Pepadi (persatuan Pedalangan Indonesia) Kabupaten Pemalang Nur Widodo Menjelaskan bahwa Rangkaian Kegiatan Ini diprakarsai oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemalang beserta Bupati Pemalang. 


    "Harapan kami kedepannya, Hari Wayang Nasional (HWN) khususnya pagelaran wayang kulit dan wayang golek di Kabupaten Pemalang semakin berkembang, serta semakin dihidupi oleh masyarakat dan utamanya pemerintah dalam peran melestarikan budaya, Karena budaya itu mencerminkan jati diri bangsa" Ujar Nur Widodo. 


    Selain itu gelaran wayang juga dalam rangka ungkapan rasa syukur atas pemain gamelan baru Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang yang diberi nama Ki Talangarum, pungkas Nur Widodo.


    Sebagai informasi lanjutan, setelah pagi hingga siang hari menggelar event pertunjukan dalang cilik dan karawitan massal serta seminar wayang dalam rangka Hari Wayang Nasional (HWN) pada malam hari tanggal 25 Nopember 2023, kembali digelar perTunjukan wayang kulit di Gedung Serbaguna Pemalang.


    Mewakili Bupati Pemalang Mansur Hidayat S.T yang berhalangan hadir, Sekda Heriyanto menyerahkan tokoh wayang sebagai tanda akan dimulai pagelaran wayang dengan tema ” awayan Hayubuwono Moco Carito Joyoboyo”.


    Dalam sambutannya Mansur Hidayat yang dibacakan oleh Sekda Heriyanto mengatakan, bahwa seni wayang merupakan salah satu pilar utama seni budaya bangsa Indonesia yang Adi Luhung. Dalam wayang mengandung pelajaran, fatwah, dan simbol-simbol yang menjadi nilai hidup dan moral bangsa Indonesia, terutama masyarakat Jawa.


    Untuk itu, pada tanggal 7 November 2013 UNESCO menetapkan wayang sebagai warisan dunia tak benda (World Master Piece of Oral and Intangible Heritage of Humanity). Sedangkan penetapan Hari Wayang Nasional (HWN) dilakukan melalui Keppres 30 Tahun 2018 Ujar Heriyanto. 


    Melanjutkan sambutannya, Heriyanto menyatakan bahwa seni Pedalangan harus terus dikaji, dikembangkan, dan diwujudkan dalam Obyek Pemajuan Kebudayaan yaitu bahasa, manuskrip, adat istiadat, ritus, tradisi lisan, pengetahuan tradisional, teknologi tradisional, seni, permainan rakyat, olahraga tradisional, dan cagar budaya di Kabupaten Pemalang.


    Hal tersebut menjadi wujud nyata, perhatian, kepedulian dan keseriusan Pemerintah dalam rangka melestarikan seni budaya warisan bangsa.


    Heriyanto berharap kedepannya Seni Wayang di Kabupaten Pemalang dapat senantiasa eksis dan berkembang, sehingga upaya pelestarian kebudayaan Jawa dapat semakin optimal.


    “Besar harapan saya, eksistensi seni wayang bisa dijadikan tontonan, tuntunan dan tatanan hidup, sehingga perlu sekali masyarakat untuk terus menghidupkan dan mewariskan dengan berbagai macam kreativitas dan inovasinya, ” tegas Heriyanto. 


    “Malam ini kita selenggarakan pentas wayang yang akan dibawakan oleh Ki Dalang Aditia Nugraha, S.Sn. Semoga pentas wayang ini bisa menjadi sarana bagi Pemda bersama dengan para seniman dan budayawan daerah, agar semakin giat dan semangat mempromosikan seni budaya wayang kulit di kancah nasional maupun internasional,” pungkas Heriyanto.


    (Eko B Art)

    Komentar

    Tampilkan