Dikatakan Heriyanto, S.Kom Ketua Kordinator P5 saat di wawancara, kegiatan ini adalah bertujuan untuk mengenal dan membangun rasa percaya diri dan nasionalisme terhadap pancasila.
"Kegiatan hari ini adalah merupakan puncak tema dari kegiatan P5 agar mengenal sebuah karakter untuk membangun rasa kepercayaan diri dan memenuhi rasa nasionalisme terhadap pancasila dan salah satu kegiatan P5 ini adalah elemen kearifan lokal yaitu Maulid Nabi Muhammad SAW dan inilah salah satu khas dari Kota Cilegon," Ucapnya.
"Untuk Kreasi Panjang Mulud ini karena kita ada 22 kelas dari kelas 7-9, jadi setiap perwakilan kelas menyumbangkan 1 kreasi panjang mulud jadi total ada 22 kreasi panjang mulud yang mengikuti pawai," Sambungnya.
Herianto berharap kepada peserta didik agar bisa menjadi bagian dari sebuah pengalaman dan mempunyai karakter yang baik serta bisa mengenal dan mendalami kearifan lokal khusus nya di kota cilegon sebagai dasar dan pedoman hidup untuk ke depan nanti nya.
"Saya sangat mengapresiasi untuk semua kreasi Panjang Mulud yang di buat oleh anak-anak dalam bentuk kerapihan dan kelengkapan sehingga bisa membuat berbagai macam bentuk yang unik serta bisa mengasah kreatifitas mereka juga berharap bisa meneladani sifat Rasulullah dan menjadikan pedoman hidup nya," Tutupnya.
(Vie/Admin)
