Kabupaten Simalungun, - Kini jadi berbincangan dibuah bibir masyarakat bangun Kecamatan Gunung Malela Kabupaten Simalungun, yang seharusnya disaat selesai perlombaan 17 agustus kemarin tersebut pohon pinang yang dibuat perlombaan sudah di cabut hingga sampai sekarang belum juga ada yang mencabut pohon Pinang yang untuk perlombaan panjat pinang.
Disaat awak media mengkomfirmasi kepada masyarakat yang nama nya tidak mau disebut kan mengatakan"tunggu ada korban yang kena karena ambruk sendiri baru kebingungan bang ucap narasumber tersebut Tanggal 27-09-2023.
Karena disini area halaman sekolah yang di pakai jadi takut nya ketimpah anak sekolah,atau pun gedung sekolah makannya kok gak ada sedikit berfikir kalau itu terjadi siapa yang bertanggung jawab atas tumbang nya pohon bekas panjat pinang tersebut ujar teman nya yang nama nya juga tidak mau di sebut kan.
Lalu awak media menggali informasi saat di informasi awak media mengatakan kepada nara sumber tersebut,jadi siapa yang melaksanakan perlombaan panjat pinang tersebut,ucap awak media.
Makannya bang yang melaksakan acara perlombaan tersebut berinisial JBR jadi dialah yang mengurus perlombaan panjat pinang tersebut.
Dan seharusnya bang disaat sudah siap perlombaan tersebut sudah selesai seharus nya dua hari itu sudah di tebang atau di tumbang pohon pinang itu, ini malah pura pura tidak tau bang hingga sampai sekarang pohon pinang tersebut berdiri tegak dihalaman sekolah SD No 095559 bangun.
Saya rasa menunggu tahun depan tidak palah buat lagi suda ada yang lama ucap narasumber sambil ketawa dan bercanda.
Penulis : JK Saragih
Admin : Editor
