-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Kab. Banyuasin

    Sports

    Yayasan Pijar Timur Indonesia Sosialisasi Lima Pilar STBM Tingkat Kabupaten di kecamatan Wewiku 2023

    Metronewstv.co.id
    Saturday, August 26, 2023, 19:38 WIB Last Updated 2023-08-26T12:38:33Z


    WEWIKU
    , - Dalam Rangka sosialisasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat STBM yang di hadiri langsung oleh Pak Camat wewiku Yohanes Klau Seran, untuk menyelenggarakan kegiatan Sosialisasi  Lima Pilar Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) serta membentuk Tim STBM Desa  tuk mempercepat verifikasi Tingkat Propinsi bertempat di kantor CAMATAN WEWIKU KABUPATEN MALAKA.Jumat, (25/08/2023).


    Kegiatan tersebut di laksanakan pada hari ini, jumat 25 08 2023 jam 09.00 dibuka langsung dan memberi sambutan oleh Pak camat wewiku, yohanes Klau Seran. Dalam sambutannya, yohanes menyampaikan beberapa hal, terkait lima pilar STBM salah satunya Stop Buang Air Besar  Sembarangan (BABS) di tempat terbuka, Pernyataan tersebut di sampaikan  kepada 12 kepala desa serta staf puskesmas ALKANI  dan staf puskesmas Weoe yang hadir, agar segera membentuk tim  STBM Desa. 


    Untuk mengkampanyekan lima pilar STBM kepada masyarakat di desa masing-masing. Karena Menurut yohanes Tujuan Dari pada Sosialisasi atau Pemicuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)  ini, bisa merubah perilaku Buruk menjadi perilaku sehat dan bersih melalui Pendekatan metode pemicuan. Karena kita sebagai Birokrat harus terlibat secara aktif,supaya bisa terverifikasi secepatnya kalo bukan kita siapa lagi; ini masalah harga diri; imbuhnya. 


     Setelah itu, kegiatan inti pada sosialisasi tersebut, di bawakan oleh gregorius Leu Ape selaku Narasumber dari Yayasan pijar timur. Gregorius menyampaikan dan menjelaskan mengenai 5 Pilar STBM, Yaitu :


    Stop BAB sembarangan, yang mana masyarakat di ajak untuk tidak buang air besar sembarangan seperti disungai, dihutan atau pun disembarangan tempat yang bisa berakibat menjadi tempat perkembangbiakan serangga atau binatang penular penyakit.


    Cuci tangan pakai sabun, dengan mencuci tangan pakai sabun ini dapat menurunkan resiko penyakit menular dan dapat mengeliminir penyakit.


    Penggelolaan air minum rumah tangga, yang mana air jernih belum tentu bebas dari kuman dan masyarakat di ajak untuk memasak air sebelum dikomsumsi.


    Pengolahan Limbah Cair rumah tangga seperti limbah jamban yang mencakup air seni dan tinja dan limbah non jamban seperti air bekas cucian atau sejenisnya. 


    Dan Gregorius berharap dalam pertemuan ini, 12 Desa yang hadir bisa menanggapi secara serius dan siap Bekerja sama dengan  PLAN dan YPTI Untuk mengatasi masalah Sanitasi (STBM) yang masih banyak. 


    Penulis: R. karan Tae

    Editor  : Admin 

    Komentar

    Tampilkan