Maluku Tengah, - Akibat Hujan deras yang mengguyur Kota Masohi di Kilomerer 7 dan 8, 9 ,10 mengalami lumpuh total, senin 10 juli 2023.
Luapan Air dari kali halatan tua ini meluap dan masuk merembet ke rumah warga kilo meter 7 Dusun Simalou Kec Amahai Kabupaten Maluku Tengah.
Akibat kejadian ini ada 40 rumah warga yang terdampak bajir setinggi satu meter dan mengalami kerusakan .
Kejadian ini hampir setiap tahun terjadi di daerah kilometer 7,8,9,10 dan sekitarnya namun tak pernah sedikitpun ada sentuhan Pemerintah Daerah Maluku Tengah dan Basarnas Maluku tengah terhadap warga yang terkena dampak dari musibah tersebut.
Menurut Mantan Bupati Maluku Tengah Hj, Abua Tuasikal .SH ,Bahwa Deker yang mengalami penyumbatan itu adalah kewengan Pihak provinsi, sehingga kami di daerah harus berkoordinasi dengan pemerintah provinsi guna di adakan perbaikan namun hal itu sampai saat ini tak pernah ada realisasi dari Pemerintah Daerah maupun Pemerintah Provinsi serta Basarnas .
Kini Masyarakat yang di jadikan korban dari banjir di kolometer, 7,8,9 dan 10 untuk itu Masyarakat Mengharapkan uluran tangan dan bantuan dari pemda guna mengefakuasi warga yang tertimpa bencana .
Dari salah satu toka masyarakat yang di temui awak media Metro News tv ,Andi Agus menyampaikan kekesalannya terhadap Pemda dan Basarnas Kabupaten Maluku tengah yang hampir tiap kejadian banjir selalu lambat dalam mengatasi masalah ini. Dari setiap pengambilan data warga tak ada sentuhan bantuan serta perhatian dari Pemda setempat terhadap warga di kilo meter 7,8,9 dan 10 terutama masyarakat kilometer 7.
Basarnas yang di anggap sebagai penolong bagi masyakat hanya datang dan lewat bersma mobil dinas basarnas melewati area musibah tanpa bertatap muka bersma warga yang terkena dampak tersebut.
Penulis : Ode arba
Editor : Admin