TANJUNG REDEB, - Sekitar pukul 10.00 wita, Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Pelabuhan Tanjung Redeb Tahun Buku 2022 diselenggarakan di ballroom hotel derawan dijalan panglima batur, Tanjung Redeb, Berau, Selasa (23/5/2023).
Ketua tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Pelabuhan Tanjung Redeb, Azis Mansyah yang sudah dua periode menjabat jadi ketua TKBM Berau,periode pertama di tahun 2016-2021 lanjut diperiode kedua 2021-2026, menginginkan adanya kenaikan tarif upah buruh buat bongkar muat batu bara.
“Yang akan diperjuangkan saat ini adalah, bagaimana upah bongkar muat batu bara bisa naik,”ucapnya.
Mengingat, tarif dasar kegiatan jasa tenaga bongkar muat batu bara saat ini masih memakai Tarif yang lama di tahun 2017 sebesar Rp 1.700 per tonase.
“Kami berharap agar Tarif sebelumnya bisa naik kisaran Rp 3.000 – Rp4.000 per tonase nya. Tentu saja, Dinas terkait agar bisa mempertimbangkan permintaan usulan kami terkait kenaikan Tarif upah buruh bongkar muat batu bara yang ada di laut saat ini,”tegasnya.
Lanjut ditanya soal tentang berapa jumlah total seluruh anggota TKBM, Azis menjawab bahwa total keseluruhan keanggotaan sebanyak 418 orang tenaga kerja.
“Dari 418 orang tersebut terbagi dari dua kelompok, untuk kelompok kegiatan yang ada di darat sebanyak 280 orang,sedangkan untuk yang di laut 138 orang tenaga kerja,” terang nya
Perlu diketahui juga, seluruh anggota TKBM mendapatkan jaminan kesehatan dari koperasi TKBM seperti BPJS kesehatan.
“Tentunya, kami selalu mengutamakan kesehatan dan keselamatan kerja,”pungkasnya.
Penulis : Abdul Rahman/DG.siki
Editor : Admin
