-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

    Tidak Terpuji, Diduga Menuding Selingkuh, Rumah Oknum Kasek SMP di Amandraya di Geruduk Puluhan Warga

    Metronewstv.co.id
    Tuesday, December 20, 2022, 13:06 WIB Last Updated 2023-05-27T09:18:45Z


    Nias Selatan
    , - Awalnya situasi hampir tegang, sampai sebagian tokoh dari Desa Samadaya Hilisimaetano disebut-sebut Ama Boy dan Lainnya, serta sebagian tokoh dari desa Hilimbowo dan Desa Boholu kecamatan Amandraya ikut menengahi perdebatan juga dihadiri oleh seorang Polisi Eko Saragih.


    Sekira pukul 22.00 wib (19/12/2022), Puluhan warga mendatangi rumah Oknum Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Amandraya Inisial T. Dakhi untuk meminta pertanggungjawaban atas tudingannya terhadap kepada salah satu Guru atau anggotanya disekolah yang dia pimpin  melakukan selingkuh dengan pria lain.


    Dilokasi, pihak keluarga perempuan disebut-sebut namanya Ama Lisna Desa Tuindao Kecamatan Amandraya merasa keberatan dan menyangkal tudingan tersebut  tidak benar dan fitnah sekaligus meminta pertanggungjawaban kepada kepala sekolah atas ucapannya tersebut.


    Pihaknya menyampaikan bahwa mereka merasa malu dan saudara  perempuan mereka merasa di fitnah tanpa dasar.


    " Kami sudah mendatangi Kepala dusun di Desa Samadaya untuk membicarakan hal ini, namun tidak membuahkan hasil, bahkan Kadus tersebut sempat mengatakan tidak sanggup menyelesaikan masalah ini. Makanya kami datang langsung kepada kepala sekolah untuk mempertanyakan tudingannya tersebut apakah benar atau tidak, dan Bila tidak benar, maka bapak harus membersihkan nama baik saudara perempuan kami.Ucap Ama Lisna.


    Ditempat yang sama, Kepala sekolah inisil T. Dakhi menyangkal dan tidak pernah mengucapkan tudingan itu dengan saudara perempuan mereka.


    "Saya tidak pernah mengucapkan itu sama ibu Sitompul, kata-kata itu dikembangkan atau dikarang-karang oleh Ama Devina".


    Sebenarnya Ama Devina ini menantu kami, dia manggil paman dengan saya, sebenarnya sudah dua tahun kami tidak baik komunikasi, mungkin dia mengganggu saya dalam bekerja. jadi, dia yang memicu masalah ini". jelas T. Dakhi.


    Karena tidak ada titik penyelesaian saat itu, Beberapa tokoh yang hadir menyepakati agar masalah ini di bicarakan esok harinya (Selasa, 20/12) di Kantor Kepala desa Hilimbowo dimana Kepala sekolah berdomisili di Desa Hilimbowo.


    Berlanjut..


    Ab/Red

    Komentar

    Tampilkan