-->
  • Jelajahi

    Copyright © Metronewstv.co.id
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Kominfo Nisel


    Dinkes Kab Nisel

    Sports

     

    Begini Peta Sebaran Profil Jajaran Forsa Malaka Yang Ikut Pilkades Serentak di Malaka

    Metronewstv.co.id
    Friday, December 2, 2022, 07:21 WIB Last Updated 2023-05-27T09:20:10Z


    BETUN
    ,- Jajaran Mantan Aktivis IMADAR Kefamenanu yang saat ini bergabung dalam Forum Solidaritas Alumni Malaka Ikatan Mahasiswa Dawan R (FORSA IMADAR) Malaka, kali ini terjun dan terlibat aktif dalam dunia politik yakni pemilihan Kepala Desa serentak di Kabupaten Malaka. 


    Demikian informasi dihimpun media ini pada, Selasa (29/11/22) usai masing-masing Kandidat/Calon Kepala Desa menyelesaikan prosesi penetapan dan penerimaan nomor undian di masing-masing Sekretariat Pelaksana Pilkades.


    Pantauan media sejak awal, yakni pembukaan pendaftaran yang digelar oleh masing-masing panitia pelaksana di setiap desa pada tanggal 24 Oktober s/d 02 November 2022 hingga prosesi penetapan dan pengundian nomor urut di masing-masing sekretariat panitia penyelenggara yang tersebar di beberapa kecamatan yakni: Kecamatan Laenmanen, Kecamatan Sasitamean, Kecamatan Botin Leobele dan Kecamatan Io Kufeu, para kandidat tersebut sangat antusias untuk ikut berpartisipasi dalam perhelatan politik pemilihan kepala desa serentak di Malaka tahun ini. 


    Hasil konfirmasi media ini bersama masing-masing kandidat secara intern sejak Jumat, 24 s/d Senin 28 November 2022, keberadaan dan penyebaran para pegiat Forsa Malaka tersebut meliputi beberapa desa, diantaranya: Desa Babotin Selatan yang berada di wilayah Pemerintah Kecamatan Botin Leobele, Desa Naisau dan Desa Naibone bagian dari wilayah Kecematan Sasitamean, Desa Bonibais dan Desa Tesa yang tersebar di wilayah Kecamatan Laenmanen, serta Desa Kufeu Dan Desa  Tunmat yang berada dibawah payung pemerintah Kecamatan Io Kufeu.


    Berikut ini adalah identitas, nomor urut serta rekam jejak dari para pegiat FORSA Malaka, yang tersebar di setiap desa dan kecamatan, yang sudah ditetapkan sebagai kandidat yang akan ikut bertarung dalam ajang Pemilihan Kepala Desa serentak Di Malaka, pada tanggal 09 Desember mendatang, diantaranya;


    1. Silminggus Desilmus Bau, S. Pd (Salah 1 Pendiri IMADAR, Mantan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Babotin Selatan 1 periode yang lalu) telah ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Babotin Selatan, Kecamatan Botin Leobele, dengan nomor urut 01,


    2. Maksimus Un, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR Kefamenanu, Periode 2011/2012)l, Mantan Aktivis GMNI Kefamenanu), dan ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Tesa, Kecamatan Laenmanen, dengan nomor urut 04,


    3. Jonitarius B. Matbes, S. Pd (Anggota Perintis dan Mantan BPH IMADAR Kefamenanu), ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Naisau, Kecamatan Sasitamean dengan nomor urut 02. 


    4. Blasius Bouk, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR periode 2014/2015, Mantan Bendahara 3 Gerakan Mahasiswa/I Malaka (GEMMA) Kefamenanu pada tahun 2010), ditetapkan sebagai calon kepala desa Naibone, Kecamatan Sasitamean, bernomor urut 02,


    5. Noldivikus Bouk, S. Pd (Mantan Sekretaris Umum IMADAR Periode 2013/2014, Mantan Aktivis PMKRI Kefamenanu, Mantan Pegiat Himpunan Mahasiswa/I Belu) telah ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Tunmat, Kecamatan Io Kufeu, dengan nomor urut 03,


    6. Marselo A. Nana, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR, Periode 2015/2016), Alumni Gerakan Mahasiswa/I Peduli Lingkungan Hidup (GAMPIH) Kefamenanu, Mantan aktivis GMNI Kefamenanu, dan ditetapkan sebagai calon kepala desa Bonibais, Kecamatan Laenmanen dengan nomor urut 04,


    7. Yohanes Seran (Anggota IMADAR Tahun 2017 dan saat ini menjadi anggota Forsa Malaka), ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Kufeu, Kecamatan Io Kufeu, dengan nomor urut 03.


    Salah satu almuni IMADAR Kefamenanu yang saat ini bergabung dalam wadah Forsa Malaka, yang tak ingin disebutkan namanya, ketika dikonfirmasi media ini pada, Selasa (29/11/22) menyampaikan bahwa, hajatan pilkades serentak di Malaka tahun ini merupakan hak dari setiap warga negara Indonesia. khususnya bagi putra-putri daerah di malaka.


    "Kader Forsa Malaka merupakan kader  yang tidak perlu diragukan lagi, soal kapasitas dan kapabilitasnya," kata anggota Forsa yang juga adalah salah satu perintis Wadah IMADAR Kefamenanu .


    Menurut civitas Forsa Malaka itu, kader-kader Forsa yang saat ini ikut berpartisipasi dalam politik Pilkades telah dipersiapkan semenjak masuk di bangku kuliah yakni di Universitas Timor (Unimor) dan telah memilih untuk bergabung bersama wadah IMADAR Kefamenanu dan selanjutnya usai menyelesaikan study dan disaat kembali ke dunia masyarakat, mereka (kader Forsa, red) memilih untuk bergabung lagi dalam wadah Forum Solidaritas Alumni Ikatan Mahasiswa/I Dawan R (Forsa-Imadar) Malaka.


    "Pesta demokrasi desa, layaknya disambut secara gembira, layaknya sebuah pesta," tandasnya. 


    Mewakili keluarga besar Forsa Malaka, ia berharap agar seluruh kader Forsa Malaka yang saat ini mengambil andil dalam perhelatan Pilkades serentak Malaka, yang tersebar di setiap kecamatan dan desa untuk menjauhkan diri dan menghindari konflik. Hal ini perlu dijaga karena setiap calon kepala desa di setiap desa yang akan ikut kontestasi ini memiliki latar belakang dan hubungan tradisi adat serta budaya yang sama, ungkapnya.


    Sementara itu, Sekretaris Forsa Malaka, Marcelinus Molo, S. Pd menyampaikan bahwa, sehubungan dengan ada penetapan calon kepala desa serentak di setiap sekretariat panitia penyelenggara yang tersebar di Kab Malaka, dengan ini Forum komunikasi Alumni IMADAR  memberikan dukungan penuh.


    "Saya mengapresiasi semangat juang para calon kepala desa yang tersebar dibeberapa kecamatan, yakni; Botin Leobele, Sasitamean, Laenmanen dan Io Kufeu," katanya.


    Ia juga memberi penghargaan setinggi-tingginya atas niat tulus dari kader-kader Forsa Imadar (Cakades, red) yang telah memilih untuk bertarung dalam kontestasi pilkades serentak di Kabupaten Malaka tahun ini.


    "Soal kemampuan dan pengalaman dari para kandidat, saya tidak diragukan lagi. Sebab, sudah bertahun-tahun mereka mendedikasikan diri dalam wadah IMADAR Kefamenanu waktu mengemban study di Unimor, dan hingga saat ini mereka juga masih melangsungkan proses pembelajaran di dalam wadah Forsa Malaka. Oleh karena itu, mereka sudah siap untuk membangun desa yang akan mereka pimpin kedepannya," ungkapnya kepada media ini (Rabu, 30/11/22).


    Untuk diketahui, keterlibatan dari para Calon Kepala Desa tersebut berasaskan visi misi yang berbeda. Oleh karena itu, segala bentuk visi misi dari para kandidat baru akan disajikan kepada masyarakat yang tersebar di setiap desa dan kecamatan yang merupakan tempat tinggal para calon kepala desa tersebut pada saat kampanye dan pemaparan visi misi sesuai jadwal yang ditetapkan oleh paniti pelaksana/penyelenggara Pemilihan Kepala Desa di desa-desa yang disebutkan namanya.


    Jumlah civitas Forsa Malaka yang melibatkan diri dan atau mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Malaka adalah sebanyak 7 orang dan tersebar di 4 kecamatan dan desa yang berbeda.


    Demikian informasi dihimpun media ini pada, Selasa (29/11/22) usai masing-masing Kandidat/Calon Kepala Desa menyelesaikan prosesi penetapan dan penerimaan nomor undian di masing-masing Sekretariat Pelaksana Pilkades.


    Pantauan media sejak awal, yakni pembukaan pendaftaran yang digelar oleh masing-masing panitia pelaksana di setiap desa pada tanggal 24 Oktober s/d 02 November 2022 hingga prosesi penetapan dan pengundian nomor urut di masing-masing sekretariat panitia penyelenggara yang tersebar di beberapa kecamatan yakni: Kecamatan Laenmanen, Kecamatan Sasitamean, Kecamatan Botin Leobele dan Kecamatan Io Kufeu, para kandidat tersebut sangat antusias untuk ikut berpartisipasi dalam perhelatan politik pemilihan kepala desa serentak di Malaka tahun ini. 


    Hasil konfirmasi media ini bersama masing-masing kandidat secara intern sejak Jumat, 24 s/d Senin 28 November 2022, keberadaan dan penyebaran para pegiat Forsa Malaka tersebut meliputi beberapa desa, diantaranya: Desa Babotin Selatan yang berada di wilayah Pemerintah Kecamatan Botin Leobele, Desa Naisau dan Desa Naibone bagian dari wilayah Kecematan Sasitamean, Desa Bonibais dan Desa Tesa yang tersebar di wilayah Kecamatan Laenmanen, serta Desa Kufeu Dan Desa  Tunmat yang berada dibawah payung pemerintah Kecamatan Io Kufeu.


    Berikut ini adalah identitas, nomor urut serta rekam jejak dari para pegiat FORSA Malaka, yang tersebar di setiap desa dan kecamatan, yang sudah ditetapkan sebagai kandidat yang akan ikut bertarung dalam ajang Pemilihan Kepala Desa serentak Di Malaka, pada tanggal 09 Desember mendatang, diantaranya:


    1. Silminggus Desilmus Bau, S. Pd (Salah 1 Pendiri IMADAR, Mantan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Babotin Selatan 1 periode yang lalu) telah ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Babotin Selatan, Kecamatan Botin Leobele, dengan nomor urut 01,


    2. Maksimus Un, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR Kefamenanu, Periode 2011/2012)l, Mantan Aktivis GMNI Kefamenanu), dan ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Tesa, Kecamatan Laenmanen, dengan nomor urut 04,


    3. Jonitarius B. Matbes, S. Pd (Anggota Perintis dan Mantan BPH IMADAR Kefamenanu), ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Naisau, Kecamatan Sasitamean dengan nomor urut 02. 


    4. Blasius Bouk, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR periode 2014/2015, Mantan Bendahara 3 Gerakan Mahasiswa/I Malaka (GEMMA) Kefamenanu pada tahun 2010), ditetapkan sebagai calon kepala desa Naibone, Kecamatan Sasitamean, bernomor urut 02,


    5. Noldivikus Bouk, S. Pd (Mantan Sekretaris Umum IMADAR Periode 2013/2014, Mantan Aktivis PMKRI Kefamenanu, Mantan Pegiat Himpunan Mahasiswa/I Belu) telah ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Tunmat, Kecamatan Io Kufeu, dengan nomor urut 03,


    6. Marselo A. Nana, S. Pd (Mantan Ketua Umum IMADAR, Periode 2015/2016), Alumni Gerakan Mahasiswa/I Peduli Lingkungan Hidup (GAMPIH) Kefamenanu, Mantan aktivis GMNI Kefamenanu, dan ditetapkan sebagai calon kepala desa Bonibais, Kecamatan Laenmanen dengan nomor urut 04,


    7. Yohanes Seran (Anggota IMADAR Tahun 2017 dan saat ini menjadi anggota Forsa Malaka), ditetapkan sebagai Calon Kepala Desa Kufeu, Kecamatan Io Kufeu, dengan nomor urut 03.


    Salah satu almuni IMADAR Kefamenanu yang saat ini bergabung dalam wadah Forsa Malaka, yang tak ingin disebutkan namanya, ketika dikonfirmasi media ini pada, Selasa (29/11/22) menyampaikan bahwa, hajatan pilkades serentak di Malaka tahun ini merupakan hak dari setiap warga negara Indonesia. khususnya bagi putra-putri daerah di malaka.


    "Kader Forsa Malaka merupakan kader  yang tidak perlu diragukan lagi, soal kapasitas dan kapabilitasnya," kata anggota Forsa yang juga adalah salah satu perintis Wadah IMADAR Kefamenanu .


    Menurut civitas Forsa Malaka itu, kader-kader Forsa yang saat ini ikut berpartisipasi dalam politik Pilkades telah dipersiapkan semenjak masuk di bangku kuliah yakni di Universitas Timor (Unimor) dan telah memilih untuk bergabung bersama wadah IMADAR Kefamenanu dan selanjutnya usai menyelesaikan study dan disaat kembali ke dunia masyarakat, mereka (kader Forsa, red) memilih untuk bergabung lagi dalam wadah Forum Solidaritas Alumni Ikatan Mahasiswa/I Dawan R (Forsa-Imadar) Malaka.


    "Pesta demokrasi desa, layaknya disambut secara gembira, layaknya sebuah pesta," tandasnya. 


    Mewakili keluarga besar Forsa Malaka, ia berharap agar seluruh kader Forsa Malaka yang saat ini mengambil andil dalam perhelatan Pilkades serentak Malaka, yang tersebar di setiap kecamatan dan desa untuk menjauhkan diri dan menghindari konflik. Hal ini perlu dijaga karena setiap calon kepala desa di setiap desa yang akan ikut kontestasi ini memiliki latar belakang dan hubungan tradisi adat serta budaya yang sama, ungkapnya.


    Sementara itu, Sekretaris Forsa Malaka, Marcelinus Molo, S. Pd menyampaikan bahwa, sehubungan dengan ada penetapan calon kepala desa serentak di setiap sekretariat panitia penyelenggara yang tersebar di Kab Malaka, dengan ini Forum komunikasi Alumni IMADAR  memberikan dukungan penuh.


    "Saya mengapresiasi semangat juang para calon kepala desa yang tersebar dibeberapa kecamatan, yakni; Botin Leobele, Sasitamean, Laenmanen dan Io Kufeu," katanya.


    Ia juga memberi penghargaan setinggi-tingginya atas niat tulus dari kader-kader Forsa Imadar (Cakades, red) yang telah memilih untuk bertarung dalam kontestasi pilkades serentak di Kabupaten Malaka tahun ini.


    "Soal kemampuan dan pengalaman dari para kandidat, saya tidak diragukan lagi. Sebab, sudah bertahun-tahun mereka mendedikasikan diri dalam wadah IMADAR Kefamenanu waktu mengemban study di Unimor, dan hingga saat ini mereka juga masih melangsungkan proses pembelajaran di dalam wadah Forsa Malaka. Oleh karena itu, mereka sudah siap untuk membangun desa yang akan mereka pimpin kedepannya," ungkapnya kepada media ini (Rabu, 30/11/22).


    Untuk diketahui, keterlibatan dari para Calon Kepala Desa tersebut berasaskan visi misi yang berbeda. Oleh karena itu, segala bentuk visi misi dari para kandidat baru akan disajikan kepada masyarakat yang tersebar di setiap desa dan kecamatan yang merupakan tempat tinggal para calon kepala desa tersebut pada saat kampanye dan pemaparan visi misi sesuai jadwal yang ditetapkan oleh paniti pelaksana/penyelenggara Pemilihan Kepala Desa di desa-desa yang disebutkan namanya.


    Jumlah civitas Forsa Malaka yang melibatkan diri dan atau mengikuti kontestasi Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Malaka adalah sebanyak 7 orang dan tersebar di 4 kecamatan dan desa yang berbeda.


    Blash

    Komentar

    Tampilkan